Viral Guru Lambat Datang Mengajar, Ini Penjelasan Disdik Nunukan

Bangunan baru SDN 08 Beringin, Kecamatan Lumbis di perbatasan Indonesia (Foto Istimewa/Niaga.Asia)

NUNUKAN.NIAGA.ASIA – Dinas Pendidikan (Disdik) memberikan tanggapan atas postingan media sosial facebook milik Jemi Pompong Mutus yang mempertanyakan keterlambatan guru datang mengajar di SDN 08 Beringin, Kecamatan Lumbis.

Melalui Kepala Bidang Ketenagaan, Kurikulum, Sastra dan Perizinan (K2SP) Disdik Nunukan, Asnawi, menjelaskan persoalan yang dihadapi SDN 08 Beringin hingga guru terkesan lambat datang mengajar ke sekolah pukul 09:00 Wita.

“Dari 6  Ruang Kelas Belajar (RKB), 4 RKB belum difungsikan karena tidak dilengkapi meja dan kursi,” kata Aswani pada Niaga.Asia, Selasa (07/06/2022).

RKB SDN 08 Beringin merupakan hasil pembangunan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) tahun 2021 di wilayah perbatasan Indonesia, Kecamatan Lumbis, yang secara bertahap mulai difungsikan tahun 2022.

Untuk memenuhi pendidikan, sekolah memanfaatkan 2 bangunan RKB yang telah dilengkapi mebeler dan kebutuhan pendukung lainnya, akibat keterbatasan inilah, sekolah menerapkan sistem belajar bergantian.

“Jumlah murid disana 80 orang, jumlah guru PNS 1 orang (kepala sekolah) ditambah 5 guru honorer, mereka bergantian mengajar karena RKB terbatas,” jelasnya.

Aswani menerangkan, jadwal guru masuk sekolah disesuaikan dengan jam mengajar, hal ini sesuai dengan laporan Sekretaris UPT Disdik Kecamatan Lumbis, yang melakukan pemantauan langsung dilapangan.

Namun begitu, Disdik Nunukan tetap memandang kritikan masyarakat pada postingan media sosial adalah hal positif dalam upaya meningkatkan kinerja sekolah dan kewajiban guru dalam mendidik anak bangsa.

“Pemerintah sudah memberikan hak kewajiban guru lewat gaji dan tunjangan, sekarang masyarakat menuntut kewajiban guru mengajar anak-anak mereka,” sebut Aswani.

Tidak hanya meminta laporan, Disdik Nunukan meminta UPT Lumbis membuat surat hasil pengawasan dan penjajakan terhadap kinerja guru serta kondisi sekolah, apakah benar ada guru tidak masuk mengajar.

Anak-anak rindu dengan sekolah pasca belajar daring yang cukup lama, semangat siswa – siswi harusnya didukung sekolah. Perlu diingat, ada hak anak-anak bangsa untuk mendapatkan pendidikan.

“Jarak SDN 08 Beringin dengan pemukiman penduduk sekitar 15 menit, kalau ada guru malas mengajar apa alasannya,” ujarnya.

Akun facebook Jemi Pompong Mutus memposting gambar gedung SDN 08 Beringin dilengkapi narasi “Gedung sudah jadi tinggal niat para guru atau pendidik untuk mendidik anak2 generasi penerus bangsa tidak ada lagi alasan lambat masuk mengajar jam 9 baru Guru nongol anak2 pada pulang baru datang. Dokumen foto ini saya ambil bulan mei 2022 Guru masih telat masuk, istilahnya murid menunggu Guru bukan Guru menunggu murid”.

Khusus tenaga honorer katanya putra daerah kok masuk tiga bulan sekali kapan anak2 kita pintar jika begini, kalau tidak mau mengajar silakan mengundurkan diri, kami juga berharap kepada pemerintah untuk evaluasi tenaga honor di SDN 008 Lumbis.

Penulis : Budi Anshori | Editor : Rachmat Rolau

Tag: