Wahyu Hernaningsih Seno: Fokus DWP Pembinaan Anggota dan Keluarga

Musda V DWP Provinsi Kaltim resmi dibuka Wahyu Hernaningsih Seno, Rabu (14/5) (Niaga.Asia/Lydia Apriliani)

SAMARINDA.NIAGA.ASIA – Penasehat DWP Provinsi Kaltim, Wahyu Hernaningsih Seno, menekankan pentingnya peran DWP sebagai organisasi kemasyarakatan yang menghimpun bahkan membina istri para pegawai negeri sipil (PNS) mendukung pembangunan melalui kegiatan di bidang pendidikan, ekonomi, dan sosial budaya.

Dharma Wanita Persatuan tidak terafiliasi dengan kekuatan politik manapun. Fokus utamanya adalah pembinaan anggota dan keluarga untuk mendukung tercapainya tujuan nasional berdasarkan Pancasila dan Undang-Undang Dasar 1945,” ujarnya.

Hal itu disampaikannya ketika membuka Musyawarah Daerah (Musda) ke-V Dharma Wanita Persatuan (DWP) Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) pada Rabu (14/5), di Aula Kantor Dinas Olahraga dan Pemuda (Dispora) Kaltim jalan KH Wahid Hasyim Komplek Gelora Kadrie Oening, Samarinda.

Staf Ahli Pendidikan Keluarga TP PKK Kaltim ini menjelaskan, kesejahteraan anggota dan keluarganya hanya bisa dicapai jika sumber daya manusia di lingkungan DWP terus ditingkatkan.

Oleh sebab itu, pengurus DWP harus mampu menyusun dan memilih program kerja yang relevan, sesuai dengan kebutuhan, kemampuan, dan kesempatan yang ada.

“Kegiatan yang dilaksanakan hendaknya memperhatikan skala prioritas, mendahulukan yang penting dan berdampak langsung pada penguatan kapasitas organisasi dan para anggota,” sarannya.

Tak hanya soal program internal, Wahyu juga menyoroti peran sosial DWP dalam menjawab persoalan-persoalan yang berkembang di masyarakat. Ia mendorong agar DWP menjadi motor advokasi, terutama dalam isu-isu penting yang menyentuh perempuan, anak, dan remaja.

“Saya berharap pengurus DWP tidak hanya aktif di dalam organisasi, tetapi juga mampu menjadi motivator di lapangan. Kita harus hadir memberikan advokasi dan menjadi bagian dari penyelesaian masalah-masalah bangsa,” paparnya.

“Seperti kekerasan terhadap perempuan dan anak, termasuk kekerasan seksual pada anak di bawah umur, dan penyalahgunaan narkoba yang kian mengkhawatirkan di kalangan remaja. Itu harus menjadi perhatian kita semua,” tambahnya.

Menurut Wakil Ketua Dekranasda Kaltim itu, peningkatan kualitas dan ketahanan keluarga adalah solusi jangka panjang dan menyeluruh dalam menghadapi persoalan tersebut.

“Ketahanan keluarga adalah fondasi penting dalam membentuk masyarakat yang sehat, aman, dan sejahtera,” tuturnya.

Wahyu berharap Musda DWP Provinsi Kaltim dapat berjalan dengan baik dan melahirkan keputusan-keputusan strategis yang benar-benar bermanfaat bagi organisasi dan masyarakat luas.

“Semoga keputusan yang diambil nantinya dapat berguna bagi masyarakat luas,” pungkasnya.

Penulis: Lydia Apriliani | Editor: Intoniswan | ADV Diskominfo Kaltim

Tag: