Warga Kukar Tertembak Peluru Nyasar di Lehernya

Ilustrasi penembakan (Foto dari Mauricio/Pexels)

SEBULU.NIAGA.ASIA — Warga Desa Segihan, kecamatan Sebulu, Kutai Kartanegara berinisial AOW, 33 tahun, tertembak peluru nyasar dari senapan angin di kawasan kebun desa setempat hari Senin. Korban saat ini dirawat di RSUD AM Parikesit di Tenggarong, dengan luka tembak di lehernya.

Peristiwa itu terjadi sekitar pukul 10.00 Waktu Indonesia Tengah. Sebelum kejadian korban AOW sedang beraktivitas di area perkebunan. Seiring terdengar letusan senjata, dia lantas merasa perih di bagian lehernya.

AOW sadar dia tertembak peluru dari senjata senapan angin. Warga sekitar pun bergegas membawanya ke Puskesmas untuk mendapatkan pertolongan pertama.

Pelakunya tidak lain adalah warga sekitar seorang penjaga kebun yang mengira semak belukar bergerak-gerak di area kebun adalah satwa liar.

Inspektur Polisi Satu Chandra Buana, Kepala Polsek Sebulu mengatakan peristiwa itu memang terjadi di area kebun, di mana korban memang sedang beraktivitas di kebun.

Setelah sempat mendapatkan pertolongan awal di Puskesmas Sebulu, korban kemudian dirujuk ke RSUD AM Parikesit di Tenggarong, dengan luka tembak di lehernya.

“Benar. Begitu dengar ada letusan, korban juga tersadar ada luka di lehernya. Korban dibawa ke RS Parikesit dan mungkin rawat inap,” kata Chandra dalam pernyataannya kepada niaga.asia saat dikonfirmasi Senin.

Aparatur Desa Segihan turun tangan memediasi peristiwa itu. Sementara ini korban menyatakan tidak memperpanjang kasus itu dan menginginkan agar diselesaikan secara kekeluargaan.

“Pelaku tidak sengaja dan korban tidak memperpanjang. Ada mediasi juga dari Pak Kepala Desa. Kita lihat sore ini mungkin akan membuat surat pernyataan,” Chandra menerangkan.

Sementara itu pelaku, berikut alat berupa senapan angin kini sudah diamankan di Polsek Sebulu.

“Pelaku ternyata warga sekitar juga. Kondisi korban normal cuma ada luka di lehernya,” demikian Chandra.

Penulis : Saud Rosadi | Editor : Saud Rosadi

Tag: