Yayasan NPC – Kedubes Yordania Serahkan Bantuan Alkes ke Medical Center Gaza

aa
Yayasan NPC bekerja sama dengan Kedutaan Besar Indonesia Amman Yordania berhasil menyerahkan alat kesehatan yaitu mesin pemeriksaan dan pendeteksi penyakit dalam dan penyakit jantung ke Jab.Medical Center Gaza utara, (4/12). (Foto Kemlu)

JABALLA.NIAGA.ASIA-Krisis obat dan alat kesehatan masih dialami oleh seluruh pusat layanan kesehatan dikota Gaza efek dari blockade serta minimnya bantuan kemanusiaan untuk para pasien serta keluarga miskin di Gaza.

Situs kemlu.go.id melaporkan, Yayasan NPC bekerja sama dengan Kedutaan Besar Indonesia Amman Yordania berhasil menyerahkan alat kesehatan yaitu mesin pemeriksaan dan pendeteksi penyakit dalam dan penyakit jantung, sekaligus opening ceremonial (peremian) ruang pusat pemeriksaan penyakit jantung dan penyakit dalam disalah satu pusat layanan kesehatan yang baru dibangung dan baru diresmikan yakni Jabalia Medical Center Gaza utara, (4/12).

Pusat pelayanana kesehatan yang baru diresmikan terletak di kota Jabalia ditengah pemukiman penduduk miskin di Gaza utara, alat kesehatan yang disumbangkan oleh Indonesia community senilai Rp350.000.000 akan dimanfaatkan oleh keluarga miskin khusus di Gaza utara dan satu-satunya alat modern yang baru dihadirkan itu siap melayani pasien secara gratis.

“Jumlah dari keluarga miskin yang berobat di pusat pelayanan kesehatan dan ruang pusat pemeriksaan penyakit dalam dalam sehari mencapai 80 orang pasien,” terang Kemlu.

Alat kesehatan dari masyarakat Indonesia tersebut diserahkan oleh  Abdillah Onim langsung diterima oleh dokter spesialis penyakit jantung dr.Majdi Syonnat sekaligus kepala bagian dihadiri oleh tim medis yang sedang bertugas.

aa
Jabalia Medical Center di Gaza.

Atas nama medis dan Kemkes Gaza Palestina, dr.Majdi menyampaikan rasa syukur dan terima kasih kepada masyarakat Indonesia yang selalu memberikan dukungan untuk rakyat Palestina. “Kami ucapkan terima kasih khususnya kepada KBRI Amman Yordania dan Yayasan NPC selama ini rutin memberikan bantuan khusus kepada para pasien,” ungkap Majdi.

Selain penyerahan bantuan alat kesehatan untuk pusat layanan Jabalia terletak di Gaza utara,atas permintaan Kemkes Gaza, KBRI Amman Yordania dan NPC segera membuka kembali dapur umum Indonesia didalam kompleks Rumah Sakit As-Syifa Gaza City akibat pasien sedang dilanda krisis bahan makanan.

Sebelumnya Yayasan NPC kerja sama dengan KBRI Amman telah menyerahkan bantuan alat kesehatan untuk klinik khusus pengungsi Palestina di Yordania senilai Rp1 Miliar dan juga bantuan bahan makanan.

KBRI Amman Yordania telah bermitra dengan Yayasan NPC dan akan rutin memberikan bantuan kemanusiaan baik itu bantuan obat dan makanan kepada pasien dan keluarga miskin di Gaza. Akibat krisis berkepanjangan melanda pihak  Kemkes Palestina, kini ribuan pasien terpaksa tak dirawat di rumah sakit karena tidak tersedia obat dan makanan. (001)

 

Tag: