Dicari Tiga Hari, Bocah Asal Nunukan Ditemukan Meninggal di Sungai Mahakam

Proses evakuasi jenazah Abdul Qadir Al-Jailani di Sungai Mahakam, Minggu 9 April 2023 (handout/Basarnas)

LOA JANAN.NIAGA.ASIA — Abdul Qadir Al Jailani, anak laki-laki usia 4 tahun asal Nunukan, Kalimantan Utara, yang terjatuh ke anak sungai sekitar rumah tinggalnya di Kilometer 1 Loa Janan Ilir hari Jumat, ditemukan meninggal dunia di Sungai Mahakam hari Minggu siang.

Abdul Qadir Al-Jailani adalah anak yang berasal dari Nunukan. Tepatnya di Jalan Masago Baru, Desa Bukit Harapan, Kecamatan Sebatik Tanah.

Tim pencarian dan pertolongan (SAR) gabungan menemukan korban Abdul Qadir Al-Jailani mengambang di Sungai Mahakam sekitar pukul 13.10 Waktu Indonesia Tengah.

“Korban ditemukan dalam keadaan meninggal dunia, berjarak sekitar 2 kilometer dari titik perkiraan korban terjatuh (Last Known Position/LKP),” kata Melkianus Kotta, Kepala Basarnas Kantor SAR Balikpapan, dalam pernyataannya seperti dikutip niaga.asia, Minggu.

BACA JUGA :

Balita di Loa Janan Terlihat Tetangga Hanyut Terseret Arus Sungai

Jenazah Abdul Qadir Al-Jailani dievskuasi ke Rumah Sakit Umum Daerab IA Moeis di Samarinda.

Dengan ditemukannya korban dalam operasi SAR hari ketiga ini, operasi SAR dinyatakan berakhir dan ditutup sekitar pukul 13.30 Waktu Indonesia Tengah. Semua unsur SAR kembali ke satuan masing-masing.

“Untuk kembali bersiap siaga,” demikian Melkianus Kotta.

Selain tim pertolongan Basarnas Kantor SAR Balikpapan dan Basarnas Unit Siaga SAR Samarinda, unsur SAR lainnya yang terlibat dalam operasi SAR itu di antaranya Polair Polresta Samarinda, Polair Polda Kaltim, BPBD Kalimantan Timur dan Kutai Kartanegara, relawan Samarinda serta keluarga korban.

Sumber : Basarnas | Editor : Saud Rosadi

 

Tag: