JAKARTA.NIAGA.ASIA-Pandemi Covid-19 yang melanda berbagai belahan dunia telah bertransformasi bukan hanya masalah kesehatan, namun juga masalah ekonomi, politik, kemanusiaan, lingkungan, dan sosial.
“Tidak ada satupun negara di dunia yang terbebas dari ancaman pandemi. Hal ini menegaskan pentingnya koordinasi dan kolaborasi melalui kerja sama internasional yang berdasar pada prinsip gotong royong yang selama ini telah menjadi bagian dari tradisi Bangsa Indonesia,” ujar Ketua DPR RI Dr. (H.C) Puan Maharani.
Menurut Puan, upaya pemulihan pasca pandemi tentunya tidak bisa lepas dari peran parlemen melalui fungsi legislasi, anggaran, dan pengawasan. DPR RI sebagai lembaga legislatif Indonesia akan bertindak sebagai tuan rumah bagi pertemuan parlemen se-dunia atau Inter-Parliamentary Union (IPU) General Assembly ke-144 yang akan diselenggarakan pada 20-24 Maret 2022 mendatang di Nusa Dua, Bali.
“Salah satu hal yang mendasari keanggotaan Indonesia pada organisasi parlemen dunia terbesar dan tertua ini sejak tahun 1976 tentunya sejalan dengan amanat konstitusi UUD 1945 yaitu mendorong terwujudnya ketertiban dunia yang berdasarkan kemerdekaan, perdamaian abadi, dan keadilan sosial,” katanya
Peran DPR di organisasi yang beranggotakan 179 negara ini antara lain untuk menggalang dukungan parlemen dunia dalam mendukung perjuangan kemerdekaan dan kedaulatan rakyat Palestina.
“ Selain itu, DPR RI juga mendorong solidaritas internasional untuk mengoptimalkan kerjasama parlemen dunia dalam mencapai Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (TPB/SDGs) yang menekankan pembangunan hijau pasca pandemi dan mendorong terwujudnya perdamaian serta penegakkan demokrasi di Myanmar,” lanjut Puan.
Momentum keketuaan DPR RI di IPU tahun 2020 diharapkan akan memberikan dampak positif terhadap upaya global dalam menanggulangi pandemi dan melakukan berbagai upaya pemulihan bersama. Parlemen global juga diharapkan dapat membangkitkan optimisme masyarakat internasional untuk bangkit dari pandemi.
Selain itu, Sidang IPU ke-144 ini nantinya juga akan menjadi wadah meningkatkan kerjasama parlemen untuk berbagi pengetahuan, pengalaman, dan best practices tentang langkah terbaik dalam menangani pandemi dan persoalan global lainnya yang menjadi masalah bersama.
Puan juga mengatakan, rangkaian perhelatan Sidang Umum yang akan dihadiri oleh lebih dari 1000 delegasi dari 179 negara anggota IPU tersebut, diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi ekonomi domestik, baik secara langsung maupun tidak langsung.
“Lebih dari itu, perhelatan ini juga menjadi momentum untuk menunjukkan kapasitas kepemimpinan DPR RI sebagai parlemen negara demokrasi terbesar ke-3 di dunia,” katanya
Dalam pidatonya pada IPU General Assembly ke-143 yang baru saja diadakan di Madrid, November 2021 lalu, Ketua DPR RI Dr. (H.C) Puan Maharani menegaskan bahwa DPR RI sangat siap untuk menyukseskan penyelenggaraan Sidang Umum Parlemen Global yang berbasis di Jenewa tersebut.
“Pertemuan tersebut dijadwalkan akan diselenggarakan di BICC Hotel Westin Nusa Dua, Bali dan akan dibuka langsung oleh Presiden Indonesia Joko Widodo,” pungkasnya.
Sumber : Humas DPR RI | Editor : Intoniswan
Tag: Puan Maharani