SAMARINDA.NIAGA.ASIA — Saldi, pemuda 29 tahun yang tinggal di kawasan Jembatan Kuning di Palaran, Samarinda, dilaporkan tenggelam di perairan Sungai Mahakam, kawasan Balik Buaya, Palaran hari Jumat. Sebelumnya pria itu diduga berhalusinasi sehingga melompat ke sungai.
Peristiwa itu terjadi sekitar pukul 02.30 Waktu Indonesia Tengah. Basarnas Unit Siaga SAR Samarinda menerima informasi kejadian itu sekitar 8 jam kemudian.
“Kami terima laporan sekitar jam 10.55 pagi ini,” kata Melkianus Kotta, Kepala Basarnas Kantor Pencarian dan Pertolongan (SAR) Balikpapan, seperti dikutip niaga.asia dalam pernyataan tertulisnya.
Ada dua saksi peristiwa itu. Masing-masing Reza, 28 tahun, warga Jembatan Kuning Palaran. Satu lagi adalah Arifin, 52 tahun, warga Pangeran Bendahara, Samarinda Seberang, sekaligus pemilik kapal.
“Sekitar jam 2.30 dini hari, korban terlihat saksi tiba-tiba berlari menuju ujung jetty tempat pengumpulan batubara sisa dan kemudian melompat ke sungai,” ujar Melkianus Kotta.
Salah seorang saksi, Reza, sempat berupaya menolong korban Saldi.
“Korban sempat mau ditarik saksi Reza. Tapi korban keburu tenggelam. Menurut informasi pemilik kapal, Arifin, korban memiliki sugesti takut terhadap orang lain serasa mau dipukuli pada malam kejadian itu,” Melkianus Kotta menerangkan.
Basarnas memberangkatkan tim rescue Basarnas Unit Siaga SAR Samarinda, dengan koordinator Riqi Effendi, ke lokasi kejadian, yang berjarak sekitar 27,3 kilometer arah Tenggara dari kantor Basarnas Unit Siaga SAR Samarinda.
“Tim SAR gabungan melaksanakan pencarian dengan perahu karet Baaarnas, di antaranya dengan menggunakan Scan Sonar Aquaeye. Sampai jam 5.20 sore ini hasil sementara nihil dan dilanjutkan Sabtu pagi besok. Tim Basarnas berposko di pos TNI AL di Anggana (Kutai Kartanegara),” demikian Melkianus Kotta.
Selain Basarnas, unsur SAR yang terlibat dalam operasi pencarian antara lain Polair Polda Kaltim, TNI AL Pos Anggana, Koramil 0901-04, KSOP Samarinda, Polair Polresta Samarinda, Polsek Palaran, patroli Beat 110 Polresta Samarinda hingga relawan kemanusiaan di Samarinda.
Sumber : Basarnas Balikpapan | Editor : Saud Rosadi
Tag: BasarnasOrang TenggelamPeristiwaSamarindaSARSungai Mahakam