Kapal Rombongan Pemancing dari Penajam Mati Mesin di Perairan Selat Makassar

Kantor Pertolongan dan Pencasian (SAR) Kelas A Balikpapan, pukul 22.10 WITA memberangkatkan KN SAR 236 Wisanggeni dari Balikpapan untuk memberikan pertolongan dan pencarian kepada pemancing atas nama Rahmat Hidayat, Cs (9 orang) yang mesin kapalnya mati di perairan Selat Makassar sejak pukul 14.30 WITA. (Foto Kantor  SAR  Balikpapan)

BALIKPAPAN.NIAGA.ASIA-Kantor Pertolongan dan Pencarian (SAR) Kelas A Balikpapan menerima laporan awal, kapal yang disewa rombongan pemancing dari Penajam atas nama Rahmat Hidayat, Cs (9 orang) mati mesin, hari ini, Minggu (12/12/2021) sejak pukul 14.30 WITA di perairan selat Makassar dan memerlukan pertolongan.

“Kejadian yang membahayakan manusia (KMM) dilaporkan Ahmad Fadillah ke SAR Balikpapan, hari ini, Minggu (12/12/2021) pukul 20.10 WITA,” kata Kepala Kantor Pertolongan dan Pencarian (SAR) Kelas A Balikpapan, Melkianus Kotta dalam laporan awalnya, hari ini, Minggu (12/12/2021).

Menurut Melkianus, lokasi atau titik koordinat dimana kapal pemancing itu mati mesin sekitar 20.8 nautikal mil dari Dermaga Somber dengan Heading 159  Arah Selatan Tenggara Tarik Lurus dari Dermaga Somber, Balikpapan.

“Sekarang Tim SAR sedang melakukan persiapan untuk memberikan pertolongan kepada pemancing tersebut,” sambungnya.

Mengutip laporan Ahmad Fadillah, dikatakan Melkianus, Rahmat Hidayat bersama-sama temannya berangkat memancing, hari ini pukul 06.30 Wita dari pelabuhan Chevron Penajam menggunakan kapal yang disewa dari nelayan.

Kemudian malam ini, Ahmad Fadillah pada pukul 20.10 WITA menerima info dari  Rahmat Hidayat, mesin kapalnya mati pada posisi 1°30’26.1″S 116°55’50.1″E.

“Hingga saat ini kapal masih pada posisinya sambil menunggu bantuan tiba,” kata Melkianus.

Untuk memberikan pertolongan kepada pemancing tersebut, Kantor SAR Balikpapan sudah melakukan kordinasi dengan pelapor. Kepala Seksi Operasi dan Siaga beserta 4 personil Tim Rescue Kansar Balikpapan menuju  lokasi kejadian pukul 20.35 WITA dan diperkirakan tiba di titik tujuan pukul 22.10 WITA.

Unsur SAR yang digerakkan melakukan pencarian dan memberikan pertolongan antara lain; . Rescuer Kantor Pencarian dan Pertolongan Balikpapan, Kru KN SAR 236 Wisanggeni, dan Polair Balikpapan.

“Untuk memberikan pertolongan di laut Kantor SAR memberangkatkan Kapal Negara (KN) SAR 236 Wisanggeni,” kata Melkianus Kotta.

Penulis : Intoniswan | Editor : Intoniswan

Tag: