Lompat ke Sungai, Anak 14 Tahun di Sangatta Hilang Terseret Arus

Tim Basarnas dan SAR gabungan menggunakan perahu karet memulai pencarian korban diduga tenggelam di Sungai Masabang, Sangatta, Selasa (26/12) malam (Foto : HO/Basarnas Pos SAR Kutai Timur)

SANGATTA.NIAGA.ASIA – Ayun, anak laki-laki 14 tahun yang tinggal di Pinang Dalam, Sangatta Utara, sore ini dilaporkan tenggelam terseret arus sungai Masabang, usai melompat dari atas jembatan. Dia kini dalam pencarian SAR gabungan.

Dilansir Basarnas Balikpapan, peristiwa itu terjadi sekira pukul 15.00 WITA. Korban bersama teman-temannya melompat ke sungai dari Jembatan Masabang, di kawasan Pasar Sangatta.

“Korban kemudian hanyut di sungai Masabang,” kata Kepala Basarnas Kelas A Balikpapan Melkianus Kotta, dikutip Niaga Asia melalui keterangan tertulis, Selasa (28/12) malam.

Melkianus menerangkan, saksi mata di lokasi kejadian sempat melihat korban melambaikan tangan meminta tolong. Namun nahas korban terus terseret derasnya arus sungai.

“Tidak lama korban sudah tidak terlihat lagi,” ujar Melkianus.

Dijelaskan, usai menerima informasi kejadian sekira pukul 18.30 WITA, Basarnas pos SAR Kutai Timur yang membawa perahu karet dan alat utama SAR lainnya seperti peralatan selam, diturunkan ke lokasi kejadian untuk melakukan pencarian korban.

“Tim berangkat ke lokasi kejadian jam 6.45 malam ini tadi,” terang Melkianus.

Adapun unsur SAR yang terlibat selain Basarnas pos SAR Kutai Timur, antara lain juga dari TNI AL, tim rescue KPC serta Palang Merah Indonesia (PMI).

Sumber : Basarnas Balikpapan | Editor : Saud Rosadi

Tag: