Masyarakat Paro Akan Dapat Tempat Tinggal Sementara

Berdasarkan data terakhir, terdapat 144 masyarakat Distrik Paro, Kabupaten Nduga, Papua yang melakukan eksodus ke Kenyam, Kabupaten Nduga, karena mendapat gangguan KKB pimpinan Egianus Kogoya. (Foto Tribratanews.Polri)

NDUGA.NIAGA.ASIA – Masyarakat Distrik Paro, Kabupaten Nduga, Papua  akan mendapatkan tempat tinggal sementara sampai situasi di wilayah tersebut dinyatakan aman dari gangguan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB). Dengan demikian, mereka tak lagi mengungsi ke posko yang disediakan pemerintah setempat.

“Bapak Bupati tadi sudah menyampaikan bahwa akan disediakan tempat tinggal sementara yang sedang direnovasi agar masyarakat Distrik Paro dapat tinggal sambil menunggu situasi aman,” ungkap Kabid Humas Polda Papua, Kombes. Pol. Ignatius Benny Adi Prabowo, Jumat (17/2/23).

Berdasarkan data terakhir, terdapat 144 masyarakat Distrik Paro yang melakukan eksodus ke Kenyam, Kabupaten Nduga. Hal itu dilakukan karena gangguan KKB pimpinan Egianus Kogoya.

Menurut Kabid Humas, Bupati Kabupaten Nduga juga menyampaikan terima kasih kepada TNI-Polri yang terus berupaya menjaga keamanan masyarakat Paro.

“Bapak Bupati selaku pemerintah daerah juga berterima kasih atas bantuan yang diberikan dari pihak keamanan dan berterima kasih atas semua upaya dari proses pengungsian hingga semua selamat di Kenyam,” jelasnya.

Aparat Kepolisian  dan Pemerintah Nduga juga memberikan bantuan kebutuhan pokok kepada masyarakat Distrik Paro yang saat ini berada di Kenyam. (Foto Tribratanews.Polri)

Aparat Kepolisian juga memberikan bantuan kebutuhan pokok kepada masyarakat Distrik Paro yang saat ini berada di Kenyam. Pemberian bantuan itu juga dilakukan bersama pemerintah daerah setempat.

“Tadi dibagikan sembako kepada masyarakat Paro agar dapat membantu mereka dalam sektor perekonomian dan diharapkan bermanfaat bagi mereka,” jelas Kombes Ignatius Benny Adi Prabowo.

Ia menuturkan, masyarakat Paro juga diberikan imbauan agar jangan terpengaruh dengan adanya isu-isu mengenai pemerintah daerah yang tidak memperhatikan masyarakat Distrik Paro. Pasalnya, segala upaya yang dilakukan untuk menjamin keselamatan masyarakat Paro dilakukan TNI-Polri bersama pemerintah daerah.
Di sisi lain, Kepala Kampung Paro, Sepianus Malangen menyampaikan ucapan terima kasih atas bantuan yang diberikan.

“Saya berterima kasih atas dukungan hingga bantuan yang di berikan oleh Kepolisian berupa sembako untuk membantu masyarakat Distrik Paro. Di sini saya tidak bisa membalas semua kebaikan yang sudah di berikan oleh bapak-bapak sekalian, namun Tuhan akan membalas semuanya itu,” ungkapnya.

Sumber: Tribratanews.Polri | Editor: Intoniswan

Tag: