Mendag Zulkifli Hasan: Pemerintah Terus Memberikan Rasa Aman Kepada Konsumen

Menteri  Perdagangan  Zulkifli  Hasan.

JAKARTA.NIAGA.ASIA – Menteri  Perdagangan  Zulkifli  Hasan  menyampaikan,  Pemerintah  akan terus  memberikan  rasa  aman  kepada  konsumen  melalui  berbagai  instrumen  kebijakan  yang berorientasi   perlindungan   konsumen. Untuk   memberikan   perlindungan   kepada konsumen tersebut diperlukan kerja sama dari seluruh pihak terkait.

Hal  ini  disampaikan  Mendag  Zulkifli  Hasan  saat  memberikan  sambutan  melalui  siaran  rekam (taping)  bersama Kepala BPKN Rizal E. Halim pada  peringatan  Hari Lahir  Badan Perlindungan  Konsumen  Nasional  (BPKN)  ke-22  pada Jumat (21/7) di Jakarta.

“Pemerintah  wajib  memberikan  rasa  aman  kepada  konsumen  melalui  berbagai  instrumen kebijakan  yang  berorientasi  perlindungan  konsumen.  Namun,  Pemerintah  juga  tidak  mungkin menyelenggarakan perlindungan konsumen sendiri. Diperlukan sinergisitas yang kuat dan terarah dari seluruh penyelenggara perlindungan konsumen,”kata Mendag Zulkifli Hasan.

Mendag  Zulkifli  Hasan  berharap  sinergi  antara  BPKN  dan  Pemerintah  dapat  terus  berjalan  untuk melindungi   konsumen.

“Besar  harapan  kami  agar  BPKN  dan  Pemerintah  tetap  berjalan berdampingan  dan  bersinergi  serta  harmonis  dalam  upaya  mewujudkan  perlindungan  konsumen nasional,” imbuh Mendag Zulkifli Hasan.

Mendag  Zulkifli  Hasan  juga  mengungkapkan,  kerja  sama  adalah kunci  penting bagi  Indonesia  dan kita  semua  untuk  menghadapi  dinamika  nasional  dan  global.

“Pemerintah harus bisa melindungi konsumen.  Namun,  pelaku  usaha  juga  harus  mampu  menghadirkan  berbagai  barang  dan/atau jasa  yang  berkualitas  yang  menjamin  keamanan  dan  keselamatan  konsumen.

Demikian  pula dengan  konsumen  harus  memiliki  itikad  baik  saat  melakukan  transaksi  dan  memperhatikan dengan teliti dahulu sebelum membeli,” jelas Mendag Zulkifli Hasan.

Mendag Zulkifli Hasan mengucapkan selamat kepada BPKN yang selama ini terus mengembangkan dan  mengawal  pelaksanaan  perlindungan  konsumen  di  Indonesia.

“Cukup panjang perjalanan Badan  Perlindungan  Konsumen  Nasional  (BPKN)  dalam  upaya  mengembangkan  perlindungan konsumen  di  Indonesia.  Semoga  BPKN  dapat  terus  menjalankanamanah  yang  mulia  dan  terus memberikan pelayanan terbaik dalam melindungi konsumen,” urai Mendag Zulkifli Hasan.

Sementara   itu,   Rizal   menyampaikan,   penetapan   hari   lahir   BPKN   diputuskan   pada   21   Juli berdasarkan  Peraturan  Pemerintah  yang  ditandatangani Presiden  Abdurrahman  Wahid  tentang pembentukan BPKN dan disahkan pada 21 Juli 2001.

“Malam ini merupakan malam peringatan hari lahir BPKN Ke-22  dan  pertama  kalinya  dirayakan sejak  BPKN  hadir.  Penetapan  hari  lahir  ini  diharapkan  BPKN  punya  rekam  jejak(track  record) sejarah  dan  kita  bisa  melihat  ke  belakang  perjuangan  para  senior.  Terutama  karena  pada pembentukan  awal  BPKN  bukan  hal  yang  mudah.  Ketika  merintis  segala  sesuatu  di  awal  adalah hal yang sulit. Tetapi kalau sudah berjalan akan lebih mudah,”ungkap Rizal.

Rizal  juga  menambahkan,  BPKN  akan  terus  memperkuat  koordinasi  lintas  sektor  dan berbagai pemangku  kepentingan.

“Kami  tidak  bisa  melakukan  perlindungan  konsumen  sendiri.  Setiap  hari kami berdiskusi misalnya dengan Bareskrim, Kejaksaan, dan OJK. Tujuannya menyamakan persepsi dan mencari solusi yang saling menguntungkan bagi seluruh pihak. Kegiatan malam ini diharapkan dapat memperkuat fungsi dan tugas yang bertujuan melindungi masyarakat Indonesia,” tutur Rizal.

Sumber: Siaran Pers Kementerian Perdagangan | Editor: Intoniswan 

Tag: