Perahu Pemancing Terbalik di Bontang, Dua Orang Hilang

Personel Basarnas Pos SAR Kutai Timur menyiapkan perahu karet. Dua orang pemancing dilaporkan hilang di perairan Bontang hari Minggu 8 Januari 2023 (handout/Basarnas Pos SAR Kutai Timur)

BONTANG.NIAGA.ASIA — Perahu motor memuat tiga pemancing terbalik di perairan Bontang, Kalimantan Timur, hari Minggu. Satu orang selamat, dua orang lainnya dalam pencarian tim pencarian dan pertolongan (SAR) gabungan.

Satu korban selamat adalah Rizal, 27 tahun, warga kota Bontang. Dua korban dalam pencarian adalah Didin, 40 tahun, warga Sangatta serta Budi, 50 tahun, warga kota Bontang

Perahu bermesin itu berangkat dari kawasan Bontang Kuala, hari Sabtu sekitar pukul 23.00 Waktu Indonesia Tengah. Perahu kemudian terbalik usai terkenal empasan gelombang laut.

“Kejadiannya sekitar jam 6 pagi ini tadi. Sekitar jam 11.40 siang, satu korban atas nama Rizal, ditemukan di area RIG PKT oleh kapal Pagay Rasna 01,” kata Melkianus Kotta, Kepala Basarnas Balikpapan, dalam pernyataannya dikutip niaga.asia, Minggu.

Dua korban lainnya diduga tenggelam di perairan dan belum ditemukan.

Basarnas Balikpapan menurunkan personel rescue Basarnas Pos SAR Kutai Timur. Di mana perairan kejadian atau titik perkiraan kejadian (Last Known Position/LKP), berjarak sekitar 41 kilometer dari pos SAR Kutai Timur di titik koordinat 0°8’33″N – 117°37’20″E ke arah selatan tenggara.

“Setelah kami menerima laporan BPBD (BPBD Kota Bontang) sekitar jam 4.30 sore ini, kami memberangkatkan personel rescue Basarnas Pos SAR Kutai Timur di perairan kejadian, dan diperkirakan tiba jam 7 malam ini,” ujar Melkianus Kotta.

Selain peralatan utama SAR air seperti perahu karet, Basarnas juga membawa peralatan lainnya seperti mesin Mopel 25 PK, peralatan medis, serta komunikasi.

“Selain Basarnas pos SAR Kutai Timur, unsur SAR lain yang terlibat adalah BPBD Bontang, serta keluarga korban,” demikian Melkianus Kotta.

Sumber : Basarnas Balikpapan | Editor : Saud Rosadi

Tag: