BALIKPAPAN.NIAGA.ASIA – Berdasarkan perhitungan sementara, Partai Golongan Karya (Golkar) menguasai 32 persen suara pada Pemilu 2024 di Kota Balikpapan. Angka tersebut sudah meningkat dibandingkan hasil perolehan suara di Pemilu 2019 lalu.
Demikian disampaikan Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Golkar Balikpapan yang juga Wali Kota Balikpapan, Rahmad Mas’ud, Jumat (16/2).
“Semoga caleg-caleg dari Golkar yang akan duduk di DPRD nanti bisa membawa amanah dan aspirasi masyarakat serta bisa berbuat untuk masyarakat,” kata Rahmad Mas’ud.
Dengan perolehan 32 persen tersebut, diperkirakan jumlah kursi yang bisa dikuasai di parlemen tercatat mencapai 14 kursi. Meningkat dibandingkan hasil pemilu 2019 yang berhasil meraih 11 kursi.
Rahmad mengaku, peningkatan hampir terjadi di semua daerah pemilihan. Namun yang siginifikan adalah di Balikpapan Timur dan Balikpapan Utara.
“Hampir semua daerah pemilihan ada perwakilan Golkar, yang bertambah kemungkinan di BalikpapanTimur dan Utara,” ungkap Rahmad.
Soal nama yang akan diusulkan untuk menduduki jabatan Ketua DPRD Kota Balikpapan, Rahmad menyebut disesuaikan dengan mekanisme partai.
“Semua itu akan kembali pada mekanisme kepada partai, salah satunya adalah dengan perhitungan suara yang terbanyak,” pungkasnya.
Pada Pemilu 2024, berdasarkan Daftar Pemilih Tetap (DPT) yang ditetapkan KPU Balikpapan pada Juni 2023 sebanya k 509.487 pemilih, atau mengalami peningkatan sekitar 24.000 pemilih dibandingkan Pemilu 2019 yakni 425.000 pemilih.
Penulis: Heri | Editor: Intoniswan
Tag: Pemilu 2024