Pertumbuhan PDRB Lapangan Usaha Industri Pengolahan Tertinggi Triwulan I-2025 di Kaltara

Industri LNG di Bunyu masih berperan besar pada pertumbuhan ekonomi di Kaltara (Foto Ho-Net)

TANJUNG SELOR.NIAGA.ASIA – Pertumbuhan PDRB Kalimantan Utara (Kaltara) triwulan I-2025 tertinggi di lapangan usaha Industri Pengolahan yakni sebesar 3,16 persen dibandingka triwulan IV-2024.

“Sedangkan pertumbuhan terendah berada di lapangan usaha Konstruksi yang terkontraksi hingga 15,69 persen,” ungkap Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Kaltara, Mas’ud Rifai dalam berita resminya yang diumumkan 05 Mei lalu.

Menurut Mas’ud, struktur PDRB Lapangan Usaha Migas & Batubara, terbesar adalah Pertambangan 28,67%; Pertanian 14,94%; Perdagangan : 13,56%; Konstruksi : 12,03%; dan Industri Pengolahan 8,69%. Total peran Lapangan Usaha Migas & Batubara terhadap PDRB sebesar 77,89%.

Kemudian, struktur PDRB Lapangan Usaha Tanpa Migas & Batubara, adalah, Pertambangan : 7,51%; Pertanian 20,38%; Perdagangan : 15,10%; Konstruksi : 16,30%; dan Industri Pengolahan 12,01%, atau keseluruhan jadi 71,31%.

“Distribusi PDRB Kaltara menurut komponen pengeluaran triwulan I-2025 adalah Net Ekspor Barang dan Jasa sebesar 51,63 persen,” kata Mas’ud.

Sumber: BPS Kaltara.

PDRB Kaltara menurut pengeluaran triwulan I-2025 meski terkontraksi 3,07 persen dibandingkan triwulan IV-2025, tapi pertumbuhan terjadi pada Komponen Pengeluaran Konsumsi Rumah Tangga dan Pengeluaran Konsumsi LNPRT.

“Komponen Pengeluaran Konsumsi LNPRT mengalami pertumbuhan tertinggi didorong oleh aktivitas lembaga keagamaan dan organisasi masyarakat pada bulan Ramadhan, serta adanya hari raya Idul Fitri, Imlek, dan Nyepi.”

Menurut Mas’ud lagi, dibandingkan triwulan I-2024, sebagian besar komponen pengeluaran mengalami pertumbuhan di Triwulan 1 Tahun 2025, kecuali Pembentukan Modal Tetap Bruto yang mengalami kontraksi sebesar 0,19 persen.

Sumber: BPS Kaltara.

“Komponen Pengeluaran Konsumsi Pemerintah mengalami pertumbuhan tertinggi didorong oleh peningkatan realisasi belanja pegawai, belanja barang dan jasa, serta belanja bantuan sosial APBD. Selain itu, terjadi peningkatan pada realisasi belanja pegawai APBN,” paparnya.

Triwulan I-2025 secara keseluruhan, Pulau Kalimantan menyumbang Perekonomian Indonesia sebesar 8,15 persen pada Triwulan 1 2025.  Kalimantan Utara memberikan kontribusi sebesar 8,10 persen terhadap perekonomian Pulau Kalimantan dan mencatatkan pertumbuhan sebesar 4,06 persen.

Penulis: Intoniswan | Editor: Intoniswan | Advertorial

Tag: