NUNUKAN.NIAGA.ASIA – Dua pemuda, Sartan dan Ahmadi meninggal dunia setelah sepeda motor yang dikendarainya menabrak beton pembatas jalan di Jalan Simpang Lapas, Kecamatan Nunukan Selatan, sekitar pukul 15:00 Wita tadi siang.

Kasat Lantas Polres Nunukan AKP Arofiek Aprilian Riswanto mengatakan, korban meninggal dunia Sartan (25) warga Dusun Tengnge Rt 4 Kelurahan Kading, Kecamatan Barebbo, Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan, dan Ahmadi (29) warga Jalan Yos Sudarso, Rt 2, Tanjung Harapan, Kecamatan Nunukan Selatan.

“Sepeda motor yang dikendarai kedua korban melaju sangat kencang, sehingga terjadi out of control yang akhirnya menghantam median pembatas jalan,” kata Arofiek pada Niaga.Asia, Selasa (28/03/2023).

Kecelakaan yang menewaskan kedua pemuda itu bermula dari sepeda motornya nomor Polisi KT 2252 GU melaju kencang dari arah Jalan Mamolo menuju Mansapa, Kecamatan Nunukan Selatan.

Korban yang berboncengan naik sepeda motor tidak menggunakan pelindung kepala atau helm, tabrakan yang cukup keras mengakibatkan kedua korban terpental dari sepeda motor dan mengalami pendarahan serius

“Satu korban meninggal dunia ditempat kejadian, satu lagi sempat dibawa ke Puskesmas namun tidak nyawanya tidak tertolong akibat benturan keras,” tuturnya.

Petugas Satlantas Polres Nunukan telah melakukan olah tempat kejadian perkara untuk mendalami kronologi kejadian dan meminta keterangan dari beberapa saksi mata di lokasi kejadian.

Arofiek menghimbau, peristiwa kecelakaan ini menjadi catatan penting bagi masyarakat akan pentingnya menjaga keselamatan di selama berada jalan raya dengan menggunakan perangkat pelindung kepala atau helm.

“Kita himbau lagi pengguna sepeda motor agar selalu menggunakan helm, berhati-hati ketika berada di jalan raya,” tutupnya.

Penulis : Budi Anshori | Editor : Intoniswan

Tag: Lakalantas