BALIKPAPAN.NIAGA.ASIA – Penjabat (Pj) Ketua TP PKK Kaltim, Yulia Akmal Malik, menyambangi PKK kota Balikpapan di Jalan Ruhui Rahayu, Balikpapan Selatan, Selasa (27/2).
Tema kunjungan tersebut, yakni pembinaan dan sinergitas sepuluh program pokok PKK besama organisasi perangkat daerah terkait di Kota Balikpapan.
Yulia disambut Kepala DP3AKB Kota Balikpapan Alwiati mewakili Walikota, Ketua TP PKK Balikpapan Nurlena Rahmad Mas’ud, bersama seluruh pengurus Kota dan tingkat kecamatan serta kelurahan.
Pada kesempatan tersebut, Yulia memuji dan mengapresiasi kepada PKK Balikpapan di bawah kepemimpinan Nurlena. Pujian itu setelah dirinya mendapatkan banyak informasi menarik dan bagus dari PKK Balikpapan.
“Banyak sekali yang dilihat, didengar, dirasakan, sudah semua. Contoh-contoh baik dan bagus sudah diimplementasi. Baru dicanangkan dipusat tapi di Balikpapan sudah dilaksanakan, seperti gerakan tanam,” kata Yulia.
Yulia mengaku banyak mendapatkan hal baik di PKK Balikpapan dan nantinya disebarluaskan ke PKK lainya di wilayah Kaltim.
Dia menyebut, sepatutnya PKK Balikpapan dapat menjadi percontohan di Kaltim dengan tangan dingin Nurlena yang dinilai sebagai sosok yang cekatan, aktif, tidak mengenal lelah dan sabar, serta terus memberikan motivasi kepada anggotanya.
“Memang kelihatan, angka-angka keberhasilannya di atas provinsi. Balikpapan ini jadi contoh bagi PKK kabupaten dan kota lainya di Kaltim,” ungkapnya.
Ketua TP PKK Balikpapan Nurlena menuturkan, program TP PKK Balikpapan beragam. Pembinaan kader juga, hingga melaksanakan dan mengikuti berbagai perlombaan yang diadakan tingkat provinsi dan nasional.
“Pembinaan terus kami lakukan kepada kader agar ke depan bisa menjalankan program-program TP PKK Balikpapan, sehingga keberadaan dapat dirasakan manfaatnya oleh masyarakat,” tuturnya.
Sementara itu, Kepala DP3AKB Balikpapan Alwiati berharap dengan adanya kunjungan ini dapat memberikan manfaat bagi pemberdayaan dan kesejahteraan keluarga di Kota Balikpapan.
Di mana peran gerakan PKK sebagai mitra strategis pemerintah daerah harus nyata ada di tengah keluarga dan masyarakat. Sehingga PKK mampu tumbuh dan berkembang secara baik dan berkontribusi bagi pembangunan daerah.
“Terlebih di isu ketahanan dan kemandirian keluarga menjadi semakin penting, di tengah inflasi yang masih tinggi, di samping tantangan lain pengembangan SDM,” pungkasnya.
Penulis: Heri | Editor: Intoniswan
Tag: PKK