NUSANTARA.NIAGA.ASIA — Balai Prasarana Permukiman Wilayah (BPPW) Kementerian PUPR di Kalimantan Timur menanam 400 bibit pohon di kawasan Ibu Kota Nusantara (IKN), Rabu 9 Oktober 2024.

Penanaman bibit pohon sumbangan dari berbagai stakeholder yang terlibat dalam pembangunan IKN, yang dilakukan di kawasan inti pusat pemerintahan (KIPP) area Sumbu Timur itu adalah bagian dari upaya merestorasi kawasan IKN.

Kepala BPPW Kaltim Rozali Indra Saputra mengatakan, penanaman 400 bibit pohon juga dalam rangka Hari Habitat Dunia dan Hari Kota Dunia, untuk menjaga iklim di kawasan IKN.

“Dalam penanaman pohon ini kita melibatkan politisi, kejaksaan dan TNI, beserta aplikator lainnya,” kata Indra di Plaza Seremoni IKN, Rabu 9 Oktober 2024.

Diterangkan, beberapa jenis varietas pohon yang ditanam di antaranya Pulai, Tabebuya, Mahoni dan Kamboja.

“Penanaman pohon ini kita ingin menciptakan animo positif dan dimulai dari generasi muda yakni mahasiswa, yang juga ikut dalam agenda ini,” ujar Indra.

Indra bilang, inisiasi penanaman ratusan pohon ini melibatkan generasi muda kalangan mahasiswa, di antaranya Universitas Mulawarman, Institut Teknologi Kalimantan dan Politeknik Balikpapan.

“Penanaman pohon ini menjadi tolok ukur peradaban berwawasan dan menciptakan ekosistem berkelanjutan dimasa depan,” terang Indra.

Ke depannya, ratusan pohon yang ditanam kawasan IKN ini diharapkan dapat membantu menurunkan emisi karbon dan menstabilkan temperatur udara di IKN.

“Melalui penanaman ini, kita dapat melakukan beberapa analisa tanaman yang cocok dikembangkan di IKN,” sebut Indra.

Di kesempatan yang sama, Ketua Pelaksana Peringatan Hari Habitat Dunia dan Hari Kota Dunia Ryandika mengatakan, kontribusi generasi muda dalam penanaman pohon serentak di kawasan IKN ini juga menjadi tolok ukur keinginan anak muda dalam menjaga iklim kawasan IKN.

“Ini merupakan rancangan program di tahun 2024 yakni engaging youth to create a better urban future (keterlibatan pemuda untuk menciptakan masa depan perkotaan yang lebih baik). Dalam hal ini, turut melibatkan peran kaum muda untuk menciptakan masa depan perkotaan yang lebih baik,” jelas Ryandika.

“Kita harapkan pemuda memliki peran aktif dalam menjaga dan menciptakan kota layak huni dalam mendukung ketahanan iklim di IKN,” tambah Ryandika.

Ryandika juga menerangkan, peringatan Hari Habitat Dunia dan Hari Kota Dunia yang diperingati serentak di seluruh Indonesia mulai 7-9 Oktober 2024 ini tidak hanya sekedar melakukan penanaman pohon saja, melainkan nantinya juga akan digelar berbagai talkshow menarik dengan pembahasan perwujudan ketahan iklim di IKN.

“Peserta talkshow hari ini adalah mahasiswa dari Universitas Mulawarman, Institut Teknologi Kalimantan (ITK) dan Politeknik Negeri Balikpapan,” sebutnya.

“Mari kita manfaatkan kesempatan ini untuk saling bertukar gagasan dan menjalin kolaborasi serta solusi untuk terciptanya kota masa depan yang lebih baik, berketahanan iklim dan melestarikan nilai-nilai budaya Indonesia,” demikian Ryandika.

Penulis: Nur Asih Damayanti | Editor: Saud Rosadi

Tag: IklimIKNNusantaraPenghijauan