SMK-SPP Negeri Samarinda Berencana Revitalisasi Lahan Rawa Seluas 4,81 Hektare

Lahan pertanian bagi pelajar SMK-SPP Negeri Samarinda. (Foto SMK-SPP Negeri Samarinda)

SAMARINDA.NIAGA.ASIA – Kepala SMK-SPP Negeri Samarinda, Elis Susiana, mengungkapkan, sekolahnya selain melakukan optimalisasi pemanfaatan laha,  juga memanfaatkan green house untuk budidaya sayuran dan buah-buahan hidroponik.

”Ke depannya,  kita berencana merevitalisasi lahan rawa seluas 4,81 hektare yang belum terkelola untuk meningkatkan produktivitas dan nilai edukatifnya,” kata Elis Susiana.

Pada panen perdana 10 April lalu, lanjut Elis, SMK SPP Negeri Samarinda berhasil memanen 500 pohon tomat dari total 3.000 pohon tertanam serta 1.200 pohon jagung dari 5.000 pohon yang dikelola siswa. Varietas melon yang dipanen antara lain Girok F1, Erni F1, dan Kirin F1.

“Panen ini kerja keras semua pihak. Kita akan terus berinovasi, sebab kita ingin memberikan manfaat edukatif dan ekonomi bagi peserta didik sekolah serta masyarakat sekitar,” terangnya.

Kepsek SMK-SPP Negeri Samarinda Elis Susiana. (Foto Niaga.Asia/Lydia Apriliani)

Sementara Plt Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kaltim, Rahmat Ramadhan mengapresiasi capaian sekolah tersebut, termasuk hasil pemasukan tahun lalu yang mencapai hampir Rp50 juta. Hasil  kebun sekolah ini diharapkan bisa ditingkatkan dua kali lipat pada tahun berikutnya. Ini menjadi inspirasi bagi sekolah-sekolah kejuruan lainnya.

“Ini bukti bahwa pendidikan vokasi mampu menjawab tantangan zaman. SMK tidak hanya menghasilkan lulusan yang siap kerja, tapi juga siap berwirausaha dan bersaing secara global,” tegasnya.

Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kaltim lanjut Rahmat, akan terus berkomitmen mendukung penguatan SMK, baik dari sisi kurikulum, serta fasilitas, maupun jejaring dengan dunia usaha dan industri.

Rahmat juga menyampaikan apresiasi kepada para guru dan tenaga kependidikan atas dedikasi mereka dalam membina siswa-siswi menjadi generasi yang unggul dan produktif.

“Selamat kepada seluruh siswa yang telah merasakan hasil kerja keras ini. Terus belajar, berinovasi, dan jadilah agen perubahan untuk masa depan yang lebih baik. Semoga kegiatan ini menjadi tonggak penting dalam kemajuan pendidikan vokasi di Kaltim,” tutupnya.

Lahan yang sudah dimanfaatkan oleh SMK-SPP Negeri Samarinda. (Foto Istimewa)

Sejarah SMK-SPP Negeri Samarinda

Sekolah Pertanian Pembangunan (SPP) Negeri Samarinda berdiri pada tahun 1964 berdasarkan Surat Keputusan Gubernur Kepala Daerah Provinsi Daerah Tingkat I Kalimantan Timur, Nomor :127/B-7/Kesedj-KDH/1964, tanggal 24 Oktober 1964 dengan mengunakan ruangan khusus di Dinas Pertanian Tanaman Pangan Provinsi Kalimantan Timur, Kelurahan Sungai Pinang Luar, Kecamatan Samarinda Ilir dalam rangkan melakukan kegiatan belajar mengajarnya. Pada tahun 1971 pindah ke Gedung sendiri di Kelurahan Sungai Kunjang, Kecamatan Samarinda Ulu dan pada tanggal 8 November 1983 Sekolah Pertanian Pembangunan (SPP) pindah ke  jalan Thoyib Hadiwijaya, Kelurahan Sempaja, Kecamatan Samarinda Utara.

Pada Tahun 1970 SPP Samarinda mendapatkan status TERDAFTAR melalui SK Direktur Djenderal Pertanian No. 61/DRH, Tanggal 1 September 1970. Selanjutnya secara berturut-turut pada tahun 1986 mendapat peningkatan status DIAKUI melalui SK Kepala Badan Pendidikan Latihan dan Penyuluhan Pertanian, tahun 1994 mendapatkan status DISAMAKAN untuk Program Studi Tanaman Pangan Hortikultura dengan No. 174/SK/DL.120/VII/1994 dan untuk Program Studi Perkebunan pada tahun 1998 dengan No. 226/Kep/DL.120/9/1998.

Pada tahun 2001 melalui SK Gubernur Kalimantan Timur No.16 tahun 2001 Kelembagaan SPP Samarinda terhimpun menjadi Unit Pelaksana Teknis Dinas (UPTD) pada Dinas Pangan, Tanaman Pangan dan Hortikultura Provinsi Kalimantan Timur.

Selanjutnya sesuai dengan SK Kepala Badan Pengembangan Sumberdaya Manusia Pertanian No:114/Kep/DL.120/10/2002 tanggal 9 Oktober 2002 SPP Negeri Samarinda ditetapkan menjadi SPP Koordinator bagi SPP yang ada di wilayah Provinsi Kalimantan Timur.

Dalam perkembangannya kelembagaan yang memiliki motto disiplin-mandiri-prestasi ini disebut juga SMK SPPN Samarinda  yang dengan menawarkan program pendidikan formal, yaitu program keahlian tanaman pangan dan hortikultura, dan program keahlian perkebunan dengan status akreditasi A dari Badan Akreditasi Nasional.

Berkat sosialisasi serta prestasi yang diperoleh oleh SMK SPPN Samarinda, keberadaan lembaga pendidikan ini disambut baik oleh masyarakat semakin besar kepercayaannya untuk mendaftarkan putra – putrinya di SMK SPPN Samarinda.

Pada tahun pelajaran 2021/2022 sekolah memiliki 3 program keahlian yaitu:

1.Agribisnis Tanaman Pangan dan Hortikultura

2,Agribisnis Tanaman Perkebunan

3.Agribisnis Ternak Unggas

Penulis: Lydia Apriliani | Editor: Intoniswan | Adv Diskominfo Kaltim

Tag: