WNA China Tewas Imbas Terbakarnya Pabrik Nikel PT KFI di Sangasanga jadi Dua Orang

Tim Polres Kutai Kartanegara berada di lokasi kejadian PT KFI, Sangasanga, Rabu 11 Oktober 2023 (HO-Polres Kutai Kartanegara)

SAMARINDA.NIAGA.ASIA — Cu Weiqiang, 41 tahun, warga negara asing (WNA) China, korban terbakarnya pabrik smelter nikel PT Kalimantan Ferro Industri (KFI) di Sangasanga, Kutai Kartanegara, Rabu 11 Oktober 2023 lalu, meninggal dunia, Senin 16 Oktober 2023 dini hari. Dengan demikian korban tewas WNA China jadi dua orang.

Korban meninggal pertama saat kejadian nahas itu adalah Ji Ler, 45 tahun, setelah ikut terbakar saat api berkobar di pabrik PT KFI. Cu Weiqiang dilarikan ke RSUD AW Sjahranie di Samarinda, dengan luka bakar 95 persen.

“Dengan mengucapkan turut berduka cita yang sebesar-besarnya, kami pihak RSUD AWS menginformasikan bahwa pasien WNA inisial CW, korban kebakaran di PT KFI kelurahan Pendingin di kecamatan Sangasanga telah meninggal dunia pukul 02.00 Wita,” kata dr Arysia Andhina, Kepala Humas RSUD AW Sjahranie, seperti dikutip niaga.asia melalui keterangan tertulis.

Baca jugaPabrik PT KFI Terbakar, Satu WNA China Luka Bakar 95% Dirawat di Samarinda

Arysia Andhina bilang, pasien itu terhitung menjalani perawatan selama lima hari, dengan pendampingan rekan kerjanya di PT KFI.

“Pasien meninggal setelah dilakukan perawatan intensif di ruang ICU (Intensive Care Unit) selama 5 hari,” ujar Arysia Andhina.

Baca jugaPenyelidikan Terbakarnya Pabrik Nikel PT KFI Tewaskan WNA China Libatkan Puslabfor Polri

Dijelaskan, selama perawatan dengan luka bakar 95 persen itu, pasien telah menjalani dua kali operasi oleh tim medis RSUD AW Sjahranie.

“Penyebab kematiannya karena trauma inhalasi. Pasien akan dimakamkan di negara asalnya,” demikian Arysia Andhina.

Penulis : Saud Rosadi | Editor : Saud Rosadi

Tag: