13 Anak PAUD/KB As-Sumayyah Belajar Sambil Bermain di Perpustakaan Kaltim

Keceriaan anak-anak PAUD/KB As-Sumayyah saat belajar di Ruang Layanan Terbitan Berkala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kaltim,  Kamis (23/2/2023).  (Ade/NiagaAsia)

SAMARINDA.NIAGA.ASIA – Kamis Pagi Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Provinsi Kaltim terlihat ramai dengan kedatangan 13 anak-anak dari Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) atau Kelompok Belajar (KB) As-Sumayyah. Pada Kamis (23/2/2023).

Kedatangan Anak-anak PAUD/KB tentu didampingi guru dan kepala sekolah dengan tujuan untuk memperkenalkan koleksi buku yang ada di Perpustakaan Kaltim dan gemarnya membaca sejak usia dini.

Setelah memasuki Kantor Perpustakaan Kaltim, anak-anak langsung diajak ke ruang baca anak, sebagai perkenalan dengan pendamping yang akan menemani anak-anak selama berada di perpustakaan.

Setelah perkenalan anak-anak kemudian dibacakan dongeng, melakukan senam sehat selama 3 menit, diberikan hadiah dengan memainkan sejumlah permainan dan benyanyi.

Selanjutnya anak-anak diajak berkeliling lantai satu untuk memperkenalkan fungsi atau kegunaan benda dan ruangan yang ada, seperti bagaimana langkah membuat kartu keanggotaan perpustakaan dari awal.

Anak-anak kemudian diajak memasuki ruang terbitan berkala, untuk memilih sendiri buku yang menarik dan disukai untuk dibaca, terlihat anak-anak sangat suka dan tertawa riang dengan buku yang dibacanya.

 Foto bareng 13 anak-anak PAUD/KB As-Sumayyah dengan guru dan kepala sekolah serta staf Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kaltim, Kamis (23/2/2023). (Ade/NiagaAsia)

Maulida, salah satu pendamping anak-anak yang juga merupakan penjaga ruang baca anak mengatakan, dirinya senang dengan kedatangan anak-anak PAUD As-Sumayyah, karena ruang baca anak terlihat ramai dengan keceriaan.

“Saya senang dengan adanya anak-anak, suasana terlihat ramai dan tidak sepi, makanya kami memberikan dongeng dan hadah supaya anak-anak menjadi semangat,” terang Maulida.

Dirinya menambahkan, perpustakaan harus diperkenalkan kepada anak-anak yang merupakan generasi bangsa. Untuk itu harus ditanamkan gemar membaca buku sejak usia dini, agar budaya membaca buku tidak terlupakan.

“Saat ini jaman semakin maju, dengan gadget sudah bisa membaca, saya ingin anak-anak ini bisa membaca atau meminjam buku di perpustakaan ini,” tambanya.

Selain itu, Kepala Sekolah PAUD/KB As-Sumayyah Sunarsih mengatakan anak-anak sangat suka dan ada yang tidak mau pulang , selain itu banyak ilmu baru yang didapat terutama anak-anak dapat mengetahui bahwa perpustakaan merupakan tempat menyenangan untuk membaca buku.

“Iya alhamdulillah, anak-anak senang bahkan gak mau pulang, ada juga yang minta untuk datang lagi karena bisa bermain sambil belajar,” ucap Sunarsih.

Ditambahkanya, sebenarnya anak-anak yang mau datang ada 30 orang tapi banyak yang terkendala hadir, seperti sakit dan ada acara lain. Akan tetapi kedepannya ada agenda lagi untuk berkunjung ke perpustakaan.

“Anak PAUD sebenarnya ada 30, cuma ada kendala hadir, jadi cuma 13 saja yang ikut, sebelumnya juga ada agenda seperti ini dengan Dinas Pemadam Kebakaran, tapi untuk kunjungan ke perpus akan kita agendakan lagi,” tutupnya.

Penulis: Kontributo Niaga.Asia, Ade Saputra | Editor: Intoniswan

Tag: