Andre Pratama Minta Kontraktor Percepat Pekerjaan Jalan Liang Bunyu – Binalawan

Anggota DPRD Nunukan Andre Pratama bersama masyarakat melihat pekerjaan jalan penghubung antara Desa Liang Bunyu – Binalawan, Kecamatan Sebatik Barat, Sabtu (17/8/2024). (Foto : Budi Anshori/Niaga.Asia)

NUNUKAN.NIAGA.ASIA – Anggota DPRD Nunukan Andre Pratama minta kontraktor mempercepat penyelesain pekerjaan peningkatan jalan penghubung antara Desa Liang Bunyu – Desa Binalawan, Kecamatan Sebatik Barat, Kabupaten Nunukan, yang bersumber dari pokok-pokok pikiran (pokir/aspirasi)  anggota DPRD Nunukan.

“Jalan sepanjang hampir dua kilometer ini  menghubungkan RT 8 Desa Liang Bunyu menuju RT 07 Desa Binalawan,” Kecamatan Sebatik Barat,” kata Andre Pratama pada Niaga.Asia, Sabtu (17/08/2024).

Proyek peningkatan jalan dengan timbunan ini mulai dikerjakan sejak awal Agustus 2024 dan atas usulan masyarakat.

Andre menuturkan, DPRD Nunukan perlu melihat dan meninjau langsung hasil progres pekerjaan yang telah dilaksanakan pihak kontraktor agar mutu dan pengerjaannya sesuai dengan kontrak.

“Saya berharap kontraktor atau pihak ketiga harus percepat pekerjaan karena tahun 2024 tinggal menyisakan tiga bulan lebih,” ucapnya.

Terbangunnya jalan penghubung antar desa akan mempersingkat waktu transportasi dan menekan biaya yang harus dikeluarkan masyarakat. Keberadaan jalan antar desa  juga sangat dibutuhkan bagi masyarakat yang memiliki aktivitas pekerjaan di sekitar jalan.

Jalan antar Desa Liang Bunyu – Desa Binalawan berada di pinggir laut dengan jumlah penduduk cukup banyak dan tambah lagi adanya aktivitas usaha masyarakat di sektor komoditi rumput laut.

“Disepanjang jalan itu banyak penjemuran rumput laut dan perahu-perahu petani serta nelayan, jadi jalan ini benar-benar sangat dibutuhkan,” terangnya.

Selain meminta kontraktor mempercepat pengerjaan, Andre berharap masyarakat disekitar lokasi proyek ikut mengawasi pekerjaan jalan. Jika ditemukan hal tidak bagus dan wajar beritahukan ke ke anggota DPRD Nunukan.

“Proyek ini hasil reses anggota DPRD Nunukan di pulau Sebatik yang anggarannya masuk APBD Murni 2024, jadi masyarakat tolong ikut mengawasi pekerjaan ini,” aja Andre.

Terpisah, warga RT 09 Desa Liang Bunyu, Kecamatan Sebatik Barat, Kasmi menyampaikan,  peningkatan jalan penghubung antar desa akan semakin meningkatkan ekonomi dan kesejahteran masyarakat karena biaya transportasi jadi lebih murah.

“Kalau jalan Desa Liang bunyu ke Desa Bambangan sudah tembus, pasti nanti banyak warga tinggal disini karena jalan sudah terbuka,” ucapnya.

Terbukanya jalan penghubung antar desa sangat membantu bagi anak-anak untuk pergi ke sekolah karena tidak perlu lagi melintasi jalan besar dengan resiko kecelakaan. Sekarang cukup berjalan kaki bisa sampai tujuan.

Begitu pula dengan masyarakat Desa Binalawan bisa dengan murah dan cepat menuju di Desa Liang Bunyu untuk menjemur rumput lautnya maupun bekerja mengikat rumput laut serta kembali ke rumahnya.

“Ujung jalan ini tidak jauh dari kantor Camat Sebatik Barat, nanti kami bisa jalan ke sana, lebih akan dan lebih cepat,” ungkapnya.

Penulis : Budi Anshori | Editor : Intoniswan | Advertorial

Tag: