Balai Besar POM di Samarinda Bakal Keliling Sekolah Buat Uji Sampel Makanan

Laboratorium bergerak Balai Besar POM di Samarinda (niaga.asia/Annisa Dwi Putri)

SAMARINDA.NIAGA.ASIA — Balai Besar Pengawas Obat dan Makanan (BBPOM) di Samarinda terus melakukan pengawasan kelayakan pangan di sekolah yang di Samarinda.

Kepala Balai Besar POM di Samarinda, Sem Lapik mengatakan, satu unit mobil laboratorium akan berkeliling ke sekolah untuk mengambil dan memeriksa sampel makanan.

“Tentunya kami melakukan pengawasan, ini salah satu program yang kami gagas, dengan melibatkan semua jajaran di lingkungan sekolah. Termasuk para siswa-siswinya,” kata Sem Lapik.

Pengambilan dan pengujian sampel dilakukan sebagai upaya untuk mengantisipasi serta mengedukasi siswa dan siswi agar terhindar dari zat berbahaya bagi kesehatan, yang mungkin saja ada pada makanan di sekolah maupun di luar sekolah.

“Ada tiga jenis yaitu bahaya pada makanan yaitu biologi, fisik dan bahaya kimia. Jika bahaya biologi dan fisik ini mudah diidentifikasi, bisa diliat dari aromanya, atau pun jamur pada makanan tersebut,” ujar Sem Lapik.

“Kalau yang bahaya kimia ini sulit. Harus uji laboratorium dulu, baru bisa kita deteksi. Karenanya, kita akan bawa mobil laboratorium untuk mendapatkan hasil sementara, dan mengecek kelayakan pangan di sekolah,” ujarnya.

Sem Lapik mengimbau agar komunitas sekolah, guru, hingga pengelola kantin dapat bersinergi untuk menyerap informasi tentang penerapan pola hidup sehat.

“Ada 11 sekolah yang kita rencanakan untuk pilot project-nya. Nanti akan dijadwalkan, kapan kita akan menguji kelayakan pangan di masing-masing sekolah,” demikian Sem Lapik.

Penulis: Annisa Dwi Putri | Editor : Saud Rosadi | ADV Diskominfo Samarinda

Tag: