NUNUKAN.NIAGA.ASIA-Manajer klub bola Persatuan Sepak Bola Nunukan (PSN) Irsan Humokor menjanjikan bonus uang kepada pemainnya yang kini sedang berlaga mengikuti turnamen Gubernur Cup di Tanjung Selor, Kabupaten Bulungan.
“Kalah atau menang tetap kita berikan bonus uang pembinaan Rp 10 juta,” kata Irsan Humokor pada Niaga.Asia, Senin (25/10).
Saat ini, klub bola yang mewakili Kabupaten Nunukan, baik PSN maupun PS Putra Mansalong (Puma) asal Kecamatan Lumbis di Gubernur Kaltara Cup, telah diberangkatkan ke Tanjung Selo.
Sesuai agenda, pembukaan turnamen yang dimainkan di Stadion Andi Tjatjo Tanjung Selor, akan dihadiri Gubernur Kaltara, Zainal Arifin Paliwang bersama sejumlah pejabat Pemerintah Kaltara termasuk Ketua PSSI Kaltara.
“Kemarin Minggu 24 Oktober 2021 klub PSN dan Puma kita berangkatkan bersamaan, untuk PSN berangkat dari Nunukan sedangkan PS Puma berangkat dari Lumbis,” tutur Irsan.
Berlaganya 2 klub bola dalam turnamen Gubernur Cup I tidak terlepas dari kerja keras Askab PSSI Nunukan, yang sejak awal memberikan semangat dan dorongan moril terhadap para pemain yang rata-rata berusia 21 tahun.
Irsan juga mengucapkan terima kasih kepada anggora DPR RI Dedy Yevri Hanteru Sitorus yang ikut memberikan perhatian terhadap insan sepak bola Nunukan dengan menyiapkan sarana transportasi perjalanan.
“Terima kasih kepada semua sponsor-sponsor ikut berpartisipasi memberikan dukungan moril maupun materi,” tuturnya.
Secara terpisah, Ketua Askab PSSI Nunukan, Adama, menyatakan bangga terhadap PSN dan Puma yang dalam waktu singkat berhasil menghidupkan kembali klub bolanya yang sempat vakum berapa tahun.
“Kurang dari 10 hari PSN dan Puma berlatih dan menyiapkan kekompakan timnya. Saya berharap kedua klub memberikan pemain terbaiknya,” ujarnya.
Askab PSSI sebagai induk dari cabang sepakbola di Kabupaten Nunukan, kata Adama, berupaya menghidupkan kembali glamor dunia bola di wilayah perbatasan Indonesia dengan mengikutkan klub-klub dalam turnamen.
Turnamen Gubernur Kaltara adalah tahapan bagi klub – klub untuk menuju ajang lebih tinggi di tingkat nasional. Karena itu, Adama mengajak semua pihak memberikan dukungan kepada klub yang saat ini sedang berlaga.
“Sepak bola adalah olahraga semua lapisan masyarakat, anak-anak hingga orang tua gemar bermain bola,” terangnya.
Tidak dapat dipungkiri, keterlibatan pemerintah daerah dalam kemajuan dunia sepak bola menentukan keberhasilan klub bola, meski secara khusus pemerintah tidak menganggarkan dana pembinaan terhadap klub.
Namun, kata Adama, dukungan moril dan semangat dari kepada daerah dapat menumbuhkan kepercayaan klub dan pemain untuk berjuang memenangkan tiap turnamen.
“Dukungan itu tidak hanya uang kan, moril dan semangat juga bisa. Mari bersama-sama memajukan dunia bola,” bebernya.
Penulis : Budi Anshori : Editor : Rachmat Rolau
Tag: Sepakbola