BALIKPAPAN.NIAGA.ASIA – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memberikan pemahaman layanan teknologi informasi cuaca yang dapat diakses lewat telepon genggam kepada nelayan di Kaltim, Kota Balikpapan khususnya.
Salah satu layanan informasi yang disediakan adalah Indonesian Weather Information for Shipping (INA-WIS). Layanan itu memuat informasi mengenai update terkini kondisi cuaca seperti tinggi gelombang, arus dan arah kecepatan angin.
“Aplikasi INA-WIS ini juga mengarahkan ke potensi tangkapan ikan, hingga posisi kapal laut yang ada data cuacanya,” kata Kepala BMKG Kota Balikpapan Kukuh Ribudiyanto diwawancarai di sela kegiatan Sekolah Lapang Cuaca Nelayan Provinsi Kaltimantan Timur 2023 di Aula Jabal Nur Asrama Haji Balikpapan, Senin (11/9).
Sebanyak 90 Nelayan dan 10 Dinas serta instansi terkait mengikuti kegiatan tersebut. Yang bertema “Dengan Sekolah Lapang Cuaca Nelayan Mewujudkan Nelayan Hebat, Selamat dan Sejahtera”.
Ada pun sebagai narasumber yakni dari BMKG Pusat dan Kota Balikpapan, serta Dinas Pangan, Pertanian dan Perikanan (DP3) Kota Balikpapan.
“Ini upaya BMKG yang didukung Komisi V DPR RI, dalam rangka meningkatkan pengetahuan dan pemahaman masyarakat terkait informasi cuaca dan iklim maritim, guna mendukung pemerintah bidang ketahanan pangan,” ungkapnya.
Kukuh melanjutkan, Kota Balikpapan dipilih sebagai tempat kegiatan dikarenakan potensi perikanan di kota ini sangat besar, serta dampak cuaca sangat mengganggu aktivitas nelayan.
“Semoga setelah kegiatan ini para nelayan nantinya dapat meningkatkan hasil tangkapan dan yang terpenting pulang dengan selamat usai melaut,” ucapnya.
Kepala Dinas Pangan, Pertanian dan Perikanan Kota Balikpapan, Sri Wahjuningsih mengaspresiasi diadakannya kegiatan sekolah ini. Yang lebih khusus menyasar kepada para nelayan.
Menurutnya, BMKG konsisten dan terus memperhatikan keselamatan para pencari nafkah di laut dengan melaksanakan Sekolah Lapang Cuaca Nelayan selama dua tahun berturut-turut.
“Kegiatan ini merupakan hal yang luar biasa, karena bagaimanapun ilmu terkait mengelola informasi cuaca bagi nelayan itu sangatlah penting dalam menghindari dampak risiko musibah saat melaut,” pungkasnya.
Penulis: Heri | Editor: Intoniswan
Tag: BMKGCuacaNelayan