Bukan Hanya di Kaltim, se-Indonesia pun Penulis Naskah Drama Langka

Kepala BPK Kaltim-tara Titit Lestari saat membuka Workshop Penulisan Naskah Drama dan Pentas ‘Drama Reading’. (Foto: Hamdani/niaga.asia)

SAMARINDA.NIAGA.ASIA — Kelangkaan penulis naskah drama dan skenario film bukan hanya terjadi di Kalimantan Timur, tetapi juga terjadi di seluruh Indonesia.

Demikian Kepala Balai Pelestarian Kebudayaan (BPK) Wilayah XIV Kaltim-Kaltara Titit Lestari kepada peserta Workshop Penulisan Naskah Drama dan Pentas ‘Drama Reading’, Rumah Adat Bakuda, Samarinda, Jumat 2 Agustus 2024.

“Kelangkaan penulis naskah drama dan skenario film bukan hanya di Kaltim, tapi juga di daerah lain. Sehingga ketika Pak Hamdani menyampaikan proposal workshop penulisan naskah drama sebagai salah satu program kegiatan bantuan pemerintah fasilitasi pemajuan kebudayaan kepada BPK, saya setuju,” ungkap Bu Tari, sapaan akrabnya.

Penulisan naskah drama atau skenario film, menurutnya berperan penting bagi pemajuan kebudayaan, khususnya pada seni yang merupakan salah satu dari 10 obyek pemajuan kebudayaan (OPK).

Para peserta Workshop Penulisan Naskah Drama dan Pentas ‘Drama Reading’ bersama Kepala BPK Kaltim-tara Titit Lestari, Ketua Umum DKD Kaltim dan para narasumber, di Rumah Adat Bakuda, Samarinda, Jumat 2 Agustus 2024. (Foto: istimewa)

“Saya berharap workshop ini menghasilkan para penulis naskah drama atau skenario film yang bagus,” katanya.

Pada workshop berlangsung 2-3 Agustus 2024 itu dikuti 30 orang dari Teater Matahari, Teater Citra Tepian, Teater Mahakam, Teater Dahana SMAN 1 Samarinda, Teater Dasa SMAN 10 Samarinda, serta Sanggar Pilar.

Para narasumber yang dihadirkan adalah Syafril Teha Noer (Naskah Drama pada Teater Modern), Sahabudin (Teknik Menulis Naskah Drama), dan Irwan Darmansyah (Teknik Bedah Naskah).

Penulis: Hamdani | Editor: Saud Rosadi

Tag: