Bupati Paser Launching Aksi PPKA Angkatan VIII dan IX tahun 2023

Bupati Paser dr Fahmi Fadli di acara Launching Aksi Perubahan Pelatihan Kepemimpinan Administrator (PKA) Angkatan VIII dan IX tahun 2023 di Ballroom Hotel Kryad Sadurengas, Senin (7/8/23). (Foto Diskominfo Paser)

PASER.NIAGA.ASIA – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Paser melakukan Launching Aksi Perubahan Pelatihan Kepemimpinan Administrator (PKA) Angkatan VIII dan IX tahun 2023 di Ballroom Hotel Kryad Sadurengas, Senin (7/8).

Bupati Paser dr Fahmi Fadli mengatakan, dirinya dilantik pada tahun 2021 lalu, kemudian Pandemi Covid-19 melanda Indonesia hingga pertengahan 2022. Tambah adanya UU Pilkada Nomor 10 tahun 2016, akibatnya masa jabatannya yang seharusnya selesai pada tahun 2026, namun harus berakhir pada Desember 2024.

“Kalau kami melihat efektifitas kami bekerja, itu paling maksimal 2 tahun. Maka, kami membutuhkan akselerasi perubahan dengan SDM yang berkualitas untuk mewujudkan Paser MAS (Maju, Adil, dan Sejahtera),” kata Bupati Paser

Menurut Bupati, sangatlah tepat apabila launching Aksi Perubahan peserta kepimpinan administrator ini dilakukan. Supaya bisa meningkatkan kinerja pemerintah menjadi lebih cepat dan lebih baik.

“Karena kami butuh percepatan, kami butuh akselerasi. Masyarakat diluar sana tak mau tahu, kami memimpin selama satu periode, tapi pada faktanya kami efektif hanya dua tahun,” ucapnya.

Oleh karena itu, pelatihan-pelatihan ini diharapkan bisa merubah semuanya yang sebelumnya biasa saja, harus menjadi lebih luar biasa. Sesuai dengan salah satu misi Bupati Paser yaitu meningkatkan profesionalisme Aparatur Sipil Negara (ASN) yang efektif, efisien, dan transparan.

“Harapan saya kepada 20 peserta yang mengikuti pelatihan ini, harus serius dalam mengikuti pelatihan ini, karena kalian sudah naik tingkat, yang tadinya kasi sekarang sudah Kabid, harus lebih baik lagi. Bantu kami mewujudkan Paser MAS,” harapnya.

Bupati Paser bersama Kepala BKPSDM Kabupaten Paser dan 20 peserta yang mengikuti pelatihan, Senin (7/8/23). (Foto Diskominfo Paser)

Selain itu, Bupati Paser juga meminta kepada Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Paser untuk selalu mengawasi dan evaluasi terhadap kinerja ASN yang telah melakukan pelatihan.

Sementara itu, Kepala BKPSDM Suwito mengatakan, proyek perubahan ini merupakan inovasi dari masing-masing peserta untuk memberikan pelayanan terbaik, mudah, cepat, dan murah.

Kegiatan ini merupakan langkah awal menuju proyek perubahan yang digagas masing-masing peserta. Dalam upaya mengaktualisasikan diri memberikan inovasi dan perubahan yang cepat dalam menghadapi tantangan masa depan yang lebih berat.

“Apa yang menjadi inovasi saudara bisa terus dilaksanakan, jangan hanya sampai di tataran diklat ini saja. Karena saya yakin ini sangat bermanfaat bagi OPD saudara khususnya dalam mewujudkan Paser MAS,” tutupnya.

Penulis: Muhammad Luthfi | Editor: Intoniswan

Tag: