
SAMARINDA.NIAGA.ASIA — Perjalanan dinas Penjabat (Pj) Gubernur Kaltim Akmal Malik bersama organisasi perangkat daerah (OPD) terkait ke Kutai Barat dan Mahakam Ulu menggunakan jalur darat belum lama ini, mengungkap kondisi yang memprihatinkan.
Salah satu masalah krusial yang disoroti adalah minimnya rest area di sepanjang jalur yang menghubungkan kedua kabupaten itu.
Penjabat (Pj) Gubernur Kaltim Akmal Malik mengatakan, dalam kunjungan kerja yang berlangsung pada 13-16 Januari 2025 lalu, bertujuan untuk memantau perkembangan infrastruktur daerah di Kubar-Mahulu yang dinilai masih tertinggal dibandingkan kabupaten/kota lainnya di Kaltim.
“Kita memberikan catatan-catatan apa yang sudah dan apa yang belum dilakukan. Jadi kita mencoba mengukur permasalahan yang ada. Agar pemimpin terpilih nanti bisa menyelesaikan permasalahan ini,” kata Akmal ditemui di Pendopo Odah Etam Jalan Gajah Mada, Samarinda, belum lama ini.
Akmal menjelaskan kondisi jalan di Kubar dan Mahulu, masih banyak hanya berupa tanah dan belum seluruhnya diaspal. Bahkan membuat mobilnya dua kali terperosok saat melewati jalan berlumpur.
Ditambah lagi dengan minimnya rest area di kawasan tersebut, menurut Akmal membuat perjalanan menjadi sangat menegangkan.
“Kemarin teman-teman menahan pipis selama 5 jam. Ada yang bertanya ke saya, Pak Pj nggak pengin pipis kah, saya diam saja” ujar Akmal.
“Baru mereka merasakan kan pentingnya membuat rest area di kawasan itu. Kita akhirnya berhenti di warung, ramai antre untuk pipis saja,” tambahnya.
Menurut Akmal, kondisi ini menunjukkan bahwa infrastruktur publik dasar di daerah Kubar dan Mahulu masih jauh tertinggal dibandingkan daerah lain di Kaltim.
Oleh karena itu, dia mengajak dinas terkait dan pemimpin Kaltim terpilih nantinya, untuk melakukan perbaikan dan pembangunan infrastruktur dasar, termasuk rest area di seluruh daerah di Kaltim, untuk kepentingan masyarakat.
“Ayok dong membangun infrastruktur dasar publik seperti rest area yang dibutuhkan ini,” demikian Akmal Malik.
Penulis: Nur Asih Damayanti | Editor: Saud Rosadi
Tag: Akmal MalikInfrastrukturJalan RusakKutai BaratMahakam UluPemprov Kaltim