Debat Capres Kedua, Polisi Umumkan Rekayasa Lalu Lintas Keluar-Masuk GBK

Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divisi Humas Polri Brigjen. Pol. Trunoyudo Wisnu Andiko. (Foto Humas Polri)

JAKARTA.NIAGA.ASIA – Polisi menerangkan terdapat delapan pintu akses di kawasan GBK yang ditutup menjelang debat calon presiden (capres) hari ini (7/1/24). Delapan pintu itu adalah 1, 2, 3, 4, 6, 9, 11, dan 12.

Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divisi Humas Polri Brigjen. Pol. Trunoyudo Wisnu Andiko menjelaskan, untuk pintu 5 dan 8 hanya digunakan untuk akses keluar.

“Sedangkan untuk pintu 7 dan 10 digunakan untuk pintu akses masuk dan keluar,” ungkap Karopenmas dalam keterangan tertulis, Minggu (7/1/24).

Lebih lanjut ia menuturkan, dalam pengamanan debat dikerahkan 3.041 personel yang terdiri dari 2.877 personel Polri (Satgaspus 727 personel, Satgasda 2.000 personel, dan Satgasres 100 personel), 120 personel TNI (TNI AD 100 personel dan POM AD 20 personel), serta 94 personel Pemda DKI (Satpol PP 40 personel, Dishub 35 personel, Derek 5 personel dan Damkar 14 personel).

“Pengamanan personel gabungan Polri, TNI dan Pemerintah Propinsi DKI, sesuai dinamika hakekat tugas fungsi sasaran pengamanan kegiatan Debat Capres Cawapres ke 3 melalui satgas Preemtif, Preventif, Humas dan Bantuan Operasi,” jelas Karopenmas.

Di sisi lain, Ditlantas Polda Metro Jaya juga menyiapkan rekayasa lalu lintas di sekitar kawasan GBK. Namun, penerapan rekayasa lalu lintas ini bersifat situasional, tergantung pada kondisi dan situasi di lapangan.

Berikut rekayasa lalu lintas yang disiapkan Ditlantas Polda Metro Jaya:

  • Arus lalu lintas yang dari Jalan Gatot Subroto yang akan menuju ke Jalan Gerbang Pemuda diarahkan lurus ke Jalan Gatot Subroto arah Slipi
  • Arus lalu lintas dari arah Jalan Asia Afrika diarahkan lurus ke arah Jalan Hang Tuah Ray
  • Arus lalu lintas yang dari Bundaran Senayan yang akan menuju ke Jalan Pintu Senayan diarahkan lurus ke Jalan Jenderal Sudirman

Sumber: Divisi Humas Polri | Editor: Intoniswan

Tag: