Di Jepang, Lebih 92 Ribu Orang Berusia Seabad

Orang-orang berjalan di persimpangan di area perbelanjaan Shibuya, Tokyo, Jepang 7 Agustus 2021 (REUTERS/Androniki Christodoulou/File Photo)

TOKYO.NIAGA.ASIA — Jumlah orang berusia seratus tahun di Jepang telah melampaui 92.000 orang pada tahun ini, mencatat angka tertinggi baru selama 53 tahun berturut-turut.

Kementerian Kesehatan dan Kesejahteraan mengatakan hingga Jumat 15 September 2023, total 92.139 orang berusia 100 tahun ke atas, naik 1.613 orang dibandingkan tahun lalu. Jumlahnya terus meningkat sejak tahun 1970, ketika hanya terdapat 310 orang berusia satu abad.

Tahun ini, perempuan berjumlah 88,5 persen dari total keseluruhan, yakni 81.589 orang. Ada 10.550 laki-laki berusia seratus tahun,” tulis laporan kantor berita NHK dikutip niaga.asia, Jumat 15 September 2023.

Wanita tertua adalah Tatsumi Fusa, warga Provinsi Osaka berusia 116 tahun. Pria tertua adalah Sonobe Gisaburo, 111 tahun, yang tinggal di Provinsi Chiba.

Berdasarkan wilayah, Provinsi Shimane memiliki proporsi orang berusia seratus tahun tertinggi, yaitu 155 orang per 100.000 orang, menduduki puncak daftar tersebut selama 11 tahun berturut-turut.

Shimane diikuti oleh Provinsi Kochi dan Provinsi Tottori.

Provinsi Saitama memiliki angka kematian paling sedikit yaitu 44 per 100.000 orang. Provinsi ini tetap berada di peringkat provinsi terbawah selama 34 tahun berturut-turut. Saitama diikuti oleh provinsi-provinsi Aichi dan Chiba.

Jika memasukkan orang Jepang yang tinggal di luar negeri dan warga negara asing yang menjadi penduduk tetap Jepang, total 47.107 orang akan berusia 100 tahun pada akhir bulan Maret.

“Kementerian berencana mengirimkan hadiah kepada mereka,” demikian laporan NHK.

Sumber : NHK | Editor : Saud Rosadi

Tag: