SAMARINDA.NIAGA.ASIA – Mendapat dikritik dari Kepala Dinas Pemuda dan Olah Raga Kaltim, Agus Hari Kesuma, Ketua Dewan Kehormatan Persatuan Wartawan Indonesia Provinsi Kalimantan Timur membenarkan pengetahuan wartawan yang bertugas di lapangan memang perlu ditingkatkan.
“Apa yang disampaikan Pak Agus itu benar, dan perlu mendapat perhatian perusahaan pers maupun organisasi PWI Kaltim,” kata Intoniswan dalam kata sambutannya di acara syukuran Hari Pers Nasional Tahun 2024 dan HUT ke-78 PWI di Kantor PWI Kaltim, Jum’at pagi (9/2/2024).
Syukuran Hari Pers dan HUT ke-78 PWI dihadiri juga Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kaltim, Muhammad Faisal, Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kaltim, Muhammad Syafranuddin, Plt Ketua PWI Kaltim, Ahmad Sahab, pengitus dan anoota PWI Kaltim.
Sebelumnya Agus Hari Kesuma mengungkap, banyak menemukawan wartawan yang mewawancarainya tidak punya pengetahuan yang cukup tentang Tupoksi dan Struktur Organisasi Dispora. Kemudian pemahaman tentang keolahrgaan dan kepemudaan juga dangkal.
“Perlu ditingkatan pengetahuan SDM wartawan melalui bimbingan teknis. Dispora siap menyelenggarakan hal demikian. Kita ini kualitas berita tentang pembangunan kepemudaan dan olah raga makin berkualitas,” ujarnya.
“Akan lebih nyaman diwawancarai wartawan yang sudah punya pengetahuan memadai tentang keolahragaan dan kepemudaan,” imbuhnya.
Menurut Intoniswan, apa yang disampaikan Kadispora Kaltim adalah fakta, bukan mengada-ada dan itu juga dirasakan wartawan senior.
“Tanggung jawab meningkatkan pengetahuan wartawan sebetulnya ada di masing-masing perusahaan pers, tapi itu juga bisa dibantu PWI Kaltim bekerjasama dengan OPD di lingkup Pemprov Kaltim,” katanya.
Selama ini PWI Kaltim fokus pada pelaksanaan uji kompetensi wartawan, hasilnya 90 persen wartawan anggota PWI sudah lulus uji kompetensi, baik muda, madya maupun utama. Tapi itu tidak cukup, meningkatkan pengetahuan wartawan harus dilakukan terus menerus.
Diterangkan pula, PWI akan didorongnya untuk bekerjasama dengan OPD dalam meningkatkan pengetahuan umum, teknis, dan tentang regulasi wartawan agar punya pengetahuan memadai tentang Tupoksi masing-masing OPD dan pembangunan yang sudah dilaksanakan OPD-OPD, sehingga pembaca dapat sajian berta yang lebih berkualitas dan lengkap.
“Peningkatan pengetahuan wartawan harus jadi prioritas masing-masing perusahaan pers dan PWI Kaltim,” pungkasnya.
Penulis: Saud Rosadi | Editor: Saud Rosadi