Dinas PK Kaltim Tahun 2023 Usulkan 20 Karya Budaya sebagai WBTb

Tari Ganjar Kutai Kartanegara  telah ditetapkan sebagai WBTb nasional tahun 2021 oleh Kemdikbudristek.  (Foto Istimewa)

SAMARINDA.NIAGA.ASIA – Setelah berhasil mengusulkan 93 karya budaya Kaltim sehingga ditetapkan sebagai Warisan Budaya Takbenda (WBTb) nasional dalam tiga tahun terakhir, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kalimantan Timur (Dinas PK Kaltim), tahun ini, kembali mengusulkan 20 karya budaya dari enam kabupaten/kota.

Menurut Kepala Bidang Kebudayaan Disdikbud Kaltim Robiana Hastawulan, S.S., M.Si., karya  budaya yang diusulkan dicatat dan  ditetapkan sebagai WBTb itu mempunyai arti penting dalam upaya pelestarian, pembinaan dan pemanfaatan bagi pemajuan kebudayaan.

“Manakala tidak ada pencatatan dan penetapan dikhawatirkan akan punah atau malah diklaim oleh bangsa lain. Di samping itu, pemerintah dan masyarakat juga akan lebih mudah dalam melakukan pelestarian,” ungkapnya di sela Rakor Kebudayaan, pekan lalu di Balikpapan.

Untuk itu, pihaknya kembali mengusulkan karya-karya  budaya Kaltim agar ditetapkan Kemdikbudristek sebagai WBTb tahun 2023.

“Ada 20 karya budaya dari enam kabupaten/kota yang kami usulkan,” tambahnya.

Dia memaparkan daftar karya budaya yang diusulkan tersebut: Kukar (Jatung Utang, Kuda Gepang, Bedandeng Kutai, Tambak Karang, Sumpit, Topeng Penembe), Paser (Nampak Porah, Sorong Batang, Gendang Agung Paser, Legenda Putri Petung, Besoyong), PPU (Tekkalo, Tutur Betore Suku Paser), Bontang (Gami Bawis).

Selanjutnya, Kutai Barat (Kesenian Rijoq, Beliatn Sentiu, Jomit Burai, Adat Perkawinan Banaq  Sawaq) dan Berau (Sastra Kuno Badiwa Urang Banua, Tari Dalling Suku Bajau). “Semua karya budaya itu sudah dilengkapi literasi, foto lengkap dan video masing-masing,” ucap Robiana Hastawulan yang juga mantan sekretaris Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kaltim.

Sementara itu, menurut Direktur Pembinaan Tenaga dan Lembaga Kebudayaan Kemdikbudristek Dr. Restu Gunawan, untuk karya budaya Indonesia yang sudah ditetapkan UNESCO sebagai WBTb dunia ada delapan: Wayang, Keris, Batik, tari Saman, Noken, Kapal Pinisi, Pencak Silat dan Gamelan.

Untuk karya budaya Kebaya yang hendak didaftarkan sebagai WBTb dunia tahun ini, ungkap Restu Gunawan, diusulkan oleh empat negara; Indonesia, Malaysia, Thailand dan Vietnam. “Sehingga diambil  jalan tengah. Empat negara itu mengusulkan Kebaya secara bersama-sama,” lanjutnya.

Penulis: Hamdani |Editor: Intoniswan | Advetorial Diskominfo Kaltim

Tag: