Disdikbud Kaltara Buka SMA Negeri Baru di Nunukan

Pendaftaran siswa baru di Nunukan. (Foto Busi Anshori/Niaga.Asia)

NUNUKAN.NIAGA.ASIA – Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Provinsi Kalimantan Utara (Kaltara)  membuka SMAN baru (SMAN 03 Nunukan) dengan memilih gedung SMPN 03 di Desa Binusan Kecamatan Nunukan, sebagai lokasi sementara untuk penyelenggaraan proses belajar mengajar tahun ajaran 2023/24.

“Tahun ini kita buka SMA negeri baru di Nunukan. Untuk ruang belajar masih meminjam gedung SMPN 03 Nunukan,” kata Kadisdikbud Kaltara, Teguh Henri Sutanto pada Niaga.Asia, Senin (29/05/2023).

Proses pinjam pakai gedung telah dilakukan melalui proses peninjauan dan pemeriksaan lapangan SMPN 03 Nunukan dan SDN 08 Nunukan Barat oleh Disdikbud Kaltara dibantu Disdikbud Nunukan.

“Akhirnya diputuskan yang dipakai jadi SMAN 03 Nunukan adalah  SMPN 03 Desa Binusan. SMAN 03 Nunukan yang baru ini sekaligus mengisi kekosongan zona yang selama ini dikeluhkan warga

Sei Bilal, Sei Fatimah, dan Desa Binusan jauh,” ucap Teguh.

Tahun pertama ini, pelaksanaan belajar SMAN 03 Nunukan dimulai dengan membuka pendaftaran siswa baru 108 murid dan sesuai dengan kurikulum Kementerian Pendidikan, tiap ruang belajar diisi 36 murid.

Meski SMAN 03 sekolah baru, Teguh memastikan, mutu pendidikan setara dengan sekolah negeri lainnya, karena pelaksanaan belajar menggunakan guru-guru berpengalaman dan telah mengajar di SMA cukup lama.

“Tenaga gurunya diambil dari SMA Negeri di Nunukan, mereka sudah berpengalaman dan paham bagaimana mengatasi sekolah baru,” bebernya.

Dikatakan Teguh lagi, dalam hal menunjang pelaksanaan pendidikan di SMAN 03, Pemerintah Kaltara telah mengusulkan anggaran pembangunan gedung sekolah menggunakan Dana Alokasi Khusus (DAK) tahun 2024.

Tahap pertama pembangunan akan didirikan 4 gedung terdiri 3 Ruang Kelas Belajar (RKB) ditambah 1 ruang guru. Adapun  lokasi pembangunan sekolah berdampingan dengan Puskesmas Kelurahan Nunukan Timur.

“Lokasi tanahnya hibah dari Kabupaten Nunukan, untuk fisik gedung sekolahnya siapkan Pemprov Kaltara melalui anggaran DAK,” tuturnya.

Dibukanya sekolah baru untuk tingkat SMA di Nunukan merupakan solusi atas persoalan PPDB yang setiap tahun selalu bermasalah karena kekurangan ruang belajar di SMAN 1 dan SMAN 2 Nunukan.

Jumlah murid lulusan SMP negeri dan swasta di Nunukan lebih banyak dari daya tampung SMA negeri untuk menerima siswa baru, sehingga murid yang domisili rumahnya jauh dari SMA negeri tidak dapat bersekolah.“SMA swasta harus meningkatkan kualitas pendidikannya dan harus mampu bersaing dengan SMA negeri agar tidak ditinggalkan masyarakat,” tutupnya.

Penulis: Budi Anshori | Editor: Intoniswan

Tag: