SAMARINDA.NIAGA.ASIA – Anggota DPRD Provinsi Kalimantan Timur, Abdulloh yang ditunjuk Fraksi Golkar sebagai Ketua Komisi III, mengaku siap memulai tugas barunya meskipun masih harus belajar lebih banyak mengenai bidang-bidang yang menjadi tanggung jawab komisi III.
“Saya baru mau belajar, saya belum tahu bidangnya apa saja. Yang pasti, Komisi III memiliki mitra kerja seperti Dinas Pekerjaan Umum (PU), Perhubungan, Sumber Daya Mineral (SDM), Perumahan dan Permukiman (Perkim), Dinas Lingkungan Hidup (DLH), dan Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda). Totalnya ada sekitar delapan hingga sembilan mitra kerja,” ujar Abdulloh usai pembentukan komisi, Selasa (24/12/2024).
Abdulloh menjelaskan bahwa langkah awal setelah pembentukan Komisi III adalah mengadakan rapat internal untuk menyatukan pandangan dan visi anggota komisi.
“Agenda utama kita adalah rapat internal komisi untuk menyatukan pendapat dan visi. Setelah itu, baru kita akan menggelar rapat bersama mitra kerja masing-masing,” katanya.
Rapat kerja internal direncanakan akan dimulai setelah Panitia Musyawarah (Panmus) DPRD mengesahkan jadwal resmi.
“Setelah tahun baru, kita bisa langsung memulai agenda kerja,” tambahnya.
Sebagai perwakilan dari Kota Balikpapan, Abdulloh menegaskan bahwa perhatian khusus akan diberikan pada isu-isu infrastruktur yang menjadi kebutuhan utama masyarakat Balikpapan.
Salah satu yang menjadi prioritas adalah persoalan air bersih dan penyelesaian flyover Muara Rapak.
“Masalah air bersih dan flyover Muara Rapak adalah kebutuhan mendesak yang diidam-idamkan oleh masyarakat Balikpapan. Setiap tahun, selalu ada pembicaraan terkait pembangunannya. Dengan gubernur saat ini, saya berharap ada perhatian dan pertimbangan khusus untuk menyelesaikan masalah ini,” tuturnya.
Abdulloh berharap, kolaborasi antara Komisi III dan mitra kerjanya dapat memberikan solusi konkret untuk berbagai tantangan infrastruktur di Kalimantan Timur, khususnya di Balikpapan.
Ia juga menekankan pentingnya dukungan dari pemerintah provinsi dalam mewujudkan program-program prioritas demi pembangunan daerah.
“Alhamdulillah, dengan doa dan dukungan semua pihak, saya berharap Komisi III bisa menjadi motor penggerak dalam mendukung pemerintahan Rudy Seno untuk membangun Kalimantan Timur lebih baik,” pungkasnya.
Penulis : Nai | Editor : Intoniswan
Tag: AbdullohDPRD Kaltim