SAMARINDA.NIAGA.ASIA — Prosesi pelantikan/pengukuhan pengurus PWI Kaltim, termasuk Dewan Kehormatan (DK), Dewan Penasehat dan juga Ikatan Keluarga Wartawan Indonesia (IKWI) dijadwalkan berlangsung di Samarinda, Jumat 26 Juli 2024.
Sejauh ini, undangan sudah dikirimkan ke pengurus PWI Pusat. Diperoleh pemberitahuan, Hendry Ch Bangun akan hadir di kegiatan pelantikan/pengukuhan itu.
Tiga pengurus DKP Kaltim, Intoniswan (Ketua), Charles Siahaan (Sekretaris) dan Rusdiansyah Aras (Anggota) menolak dilantik/dikukuhkan Hendry Ch Bangun, karena Hendry Ch Bangun sudah kehilangan legitimasi sebagai Ketua Umum PWI Pusat.
Intoniswan menerangkan, Hendry Ch Bangun tidak lagi punya legitimasi, sebab tidak mematuhi keputusan Dewan Kehormatan (DK) PWI Pusat, dan juga tidak memiliki niat baik menyelesaikan permasalahan yang ditimbulkan pengurus harian PWI Pusat sejak bulan Maret 2024.
“Secara hirarki, pelantikan dewan kehormatan provinsi dilakukan oleh Dewan Kehormatan PWI Pusat,” kata Intoniswan dalam pernyataannya, Selasa 23 Juli 2024.
Intoniswan bilang, berkaitan itu, DK PWI Kaltim meminta pengurus PWI Kaltim, di mana saat ini dipimpin Abdurrahman Amin, tidak dilantik atau dikukuhan oleh Hendry Ch Bangun.
“Kami merekomendasikan pengurus PWI Provinsi, dilantik oleh unsur ketua di PWI Pusat yang tidak terlibat konflik dengan DK PWI Pusat,” ujar Intoniswan.
DK PWI Kaltim, lanjut Intoniswan, prihatin dengan konflik yang terjadi di tingkat pusat, yang juga tak kunjung selesai.
DK PWI Kaltim mendukung penuh keputusan yang telah dan akan ditempuh oleh DK PWI Pusat yang diketuai Sasongko Tedjo bersama anggota lain Zutfiani Lubis, Nurcholis MA Basyari, Asro Kamal Rokan, Diapari Sibatangkayu, Akhmad Munir, Helmi Burman dan Faturrahman.
DK di Kaltim ingin konflik di PWI Pusat cepat diselesaikan sehingga tidak sampai menimbulkan perpecahan hingga ke pengurus PWI Provinsi/Kabupaten/Kota, bahkan ke akar rumput, atau anggota.
Sumber: DK PWI Kaltim | Editor: Saud Rosadi
Tag: PWI KaltimSamarinda