DPK Kaltim Sambut Baik Workshop AKM Berbasis Literasi dan Numerasi

Kepada Bidang P3KM DPK Kaltim, Taufik saat membuka Workshop Asesmen Kompetensi Minimum (AKM) Berbasis Literasi  dan Numerasi yang dilaksanakan Penerbit Erlangga, Sabtu (18/3/2023). (Foto DPK Kaltim)

SAMARINDA.NIAGA.ASIAKepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim), Muhammad Syafranuddin menyambut baik pelaksanaan Workshop Asesmen Kompetensi Minimum (AKM) Berbasis Literasi  dan Numerasi yang dilaksanakan  Penerbit Erlangga, Sabtu (18/3/2023).

Dalam sambutannya yang dibacakan  Kepada Bidang P3KM DPK Kaltim, Taufik, dikatakan Syafranuddin pentingnya AKM dilandaskan literasi sebab, literasi merupakan gerbang kompetensi  guru dalam proses transfer ilmu  dari daya serap siswa dalam menerima ilmu pengetahuan yang diberikan tenaga pendidik.

“Kedepannya, perlu ada persiapan seperti ini lagi dalam mematangkan AKM di lingkungan sekolah. Lokakarya ini baik untuk mengoptimalkan AKM dan mengasah keterampilan tenaga didik dalam proses mengajar,” papar Syafranuddin.

Peserta Workshop Asesmen Kompetensi Minimum (AKM) Berbasis Literasi  dan Numerasi dilaksanakan  Penerbit Erlangga, Sabtu (18/3/2023). (Foto DPK Kaltim)

Dalam workshop AKM ini Penerbit Erlangga menghadirkan dua narasumber yakni, Herlina Sumanti selaku Ketua MGMP IPS SMP Kota Samarinda dan Sotinsia Desi Latsari, seorang Guru Penggerak dan Penulis Soal Standar Nasional.

AKM merupakan inovasi pasca digantikannya Ujian Nasional  (UN). Namun, AKM memiliki  peran utama yang sama dengan UN, yakni  sebagai evaluasi prestasi dan hasil belajar siswa secara individual. AKM atau akan menyajikan beragam masalah dengan konteks yang berbeda-beda, yang nantinya diharapkan mampu untuk dituntaskan oleh peserta didik berdasarkan kemampuan literasi dan numerik yang siswa miliki.

Kompetensi literasi, kata Herlina, mendorong siswa memiliki kemampuan membaca, menulis, dan mengolah informas,i serta pengetahuan yang dimiliki dapat diaplikasikan dalam kehidupan sehari-hari.

Sementara itu, pada kompetensi numerasi siswa didorong kemampuan berpikir menggunakan konsep, prosedur, fakta, dan alat matematika sebagai dasar untuk menyelesaikan berbagai kompleksnya masalah peserta didik dalam kehidupan sehari-hari.

Pembukaan Workshop AKM Berbasis Literasi  dan Numerasi yang dilaksanakan di Aula Gedung Penerbit Erlangga dihadiri  Kepala Dinas Pendidikan Kota Samarinda, Asli Nuryadin, Kepala Balai Guru Penggerak Kaltim, Wiwik Setiawati,  dan Kepala Penerbit Erlangga Cabang Kalimantan, Dodi Wahyudi. Warkrshop diikuti  250 guru SD dan SMP se-Samarinda.

Penulis: Intoniswan | Editor: Intoniswan | Advetorial

Tag: