Gotong Royong Wujud Pengamalan Nilai-nilai Pancasila

Anggota DPRD Kalimantan Timur, Ananda Emira Moeis (Foto Dok Niaga.Asia)

SAMARINDA.NIAGA.ASIA – Anggota Komisi IV DPRD  Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) Ananda Emira Moeis mengatakan, budaya gotong royong yang masih hidup dalam masyarakat merupakan wujud pengamalan nilai-nilai Pancasila.

Hal itu dikatakannya  melaksanakan sosialisasi wawasan kebangsaan, UUD Tahun 1945, Pancasila, NKRI, dan Bhineka Tunggal Ika kepada warga di R 12, Kelurahan Lok Bahu, Kecamatan Sungai Kunjang, Kota Samarinda, Sabtu (21/1/2023) malam.

“Pengamalan nilai-nilai Pancasila dapat kita lihat ketika warga bergotong royong. Saat ada acara warga sekitar antusias menyediakan masakan dan minuman ataupun persiapan lainnya secara bersama-sama,” jelasnya.

Poin penting dari pengamalan nilai-nilai Pancasila bisa dilihat  dari kehidupan masyarakat Indonesia itu sendiri, dari kebiasaan masyarakat Indonesia, seperti  kebiasaan gotong royong.  Penerapan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan sehari-hari jauh lebih penting.

“Nilai-nilai Pancasila harus diimplementasikan, menjadi  kebiasaan masyarakat dalam bernegara. Contoh sederhananya, kita pertahankan budaya gotong royong, budaya tolong menolong, selalu bermusyawarah dulu sebelum memutuskan sesuatu,” terang Ananda.

Menurut Ananda, pengamalan nilai-nilai Pancasila juga dapat dilihat saat negara dihadapkan dengan persoalan pandemi Covid-19. Dalam situasi tersebut, warga saling bahu membahu untuk saling menolong, bahkan berani berkorban.

“Jadi walaupun berbeda suku, agama, dan ras, semangat persatuan dan kesatuan bangsa harus terus dijaga” ucapnya.

Ananda menegaskan, empat pilar kebangsaan ini merupakan satu kesatuan dalam mewujudkan masyarakat yang adil dan makmur.

“Ini yang membuat kita kuat,” kata Ananda sapaan akrabnya.

Dia menjelaskan, empat pilar kebangsaan tersebut lebih menitikberatkan pada konsep hidup berlandaskan nilai-nilai Pancasila dan sekaligus sebagai tujuan dalam bernegara.

“Melalui sosbang ini kita harapkan masyarakat senantiasa menjaga harkat dan martabat bangsa, serta terus meningkatkan rasa cinta terhadap tanah air,” kata Ananda.

Penulis: Kontributor Niaga.Asia, Teodorus | Editor: Intoniswan | ADV Diskominfo Kaltim

Tag: