Hari ketiga Pasar Ramadhan, Pedagang Kue Kebanjiran Omset

Lapak dagangan Adrian Cake yang menjual puding dan Mille Crepes dengan berbagai toping rasa, di Lapangan GOR Segiri, Jalan Kesuma Bangsa, Samarinda (25/3/2023). (Ade/NiagaAsia)

SAMARINDA.NIAGA.ASIA – Antusias masyarakat untuk berburu takjil terlihat ramai di hari ketiga bulan Ramadhan. Mulai dari mencari kue bahari hingga kue kekinian yang akan dijadikan bekal berbuka puasa bersama keluarga atau kerabat.Hal ini justru membuat para pedagang memanfaatkan momen di bulan Ramadhan menangguk rezeki.

Seperti Arbiati, pedagang wadai yang sudah turun temurun berjualan kue bahari setiap datangnya bulan Ramadhan ini. Di hari pertama bulan Ramadhan dagangannya laris dengan mengantongi omset Rp 500 ribu-Rp 1 juta.

“Biasanya sehari bisa dapat Rp 200 Ribu, tapi di hari pertama kami dapat sampai Rp 500 ribu-Rp 1 juta,” jelas Arbiati.

Ada beraneka wadai bahari yang dijual Arbiati, seperti amparan tatak pisang, wadai bingka, sari pengantin, lapis hula-hula, kue lam, dan masih banyak lagi, dengan harga mulai dari Rp 10 ribu hingga Rp 20 Ribu.

Arbiati mengaku tidak keberatan dengan harga sewa yang diberikan pemerintah karena terbilang murah dari tempat-tempat lainnya.

“Sewa disini sebulan Rp 1.5 juta, itu masih murah sudah sama kebersihannya lagi, apalagi kita jualan disini selama sebulan, di hari ini aja masih banyak warga yang beli,” ungkapnya.

Lapak  Acil Wadai yang menjual aneka jajanan tradisional yang menjadi laris di bulan Ramadhan, di Lapangan GOR Segiri, Jalan Kesuma Bangsa, Samarinda (25/3/2023) (Ade/NiagaAsia)

Lain lagi dengan Adrian Cake yang sempat viral di media sosial beberapa tahun yang lalu, Adrian Cake menjual bermacam-macam kue seperti Mille crepes dengan toping beraneka ragam dan dan juga puding.

Untuk Mille Crepes dijual dengan harga Rp 20 ribu per potong dan puding dijual denga harga Rp 10 Ribu per potong, di hari pertama Andrian Cake mendapatkan omset sebesar Rp 4.5 juta.

“Kami menyediakan sepuluh loyang setiap hari, di hari pertama sudah ludes, kami mendapatkan omset Rp 4 jutaan,” ucap Sahrul Munir pemilik Adrian Cake Samarinda.

Dirinya mengaku baru pertama kali ikut berjualan di wisata pasar Ramadhan tahun ini, dengan menyewa tenda seharga Rp 4.5 Juta selama bulan Ramadhan dan tidak keberatan dengan harga sewanya.

“Dengan harga sewa tersebut masih tidak ada masalah apalagi ini selama sebulan, saya yakin modal pasti kembali, apalagi tenda ukuran 4×4 ini mempermudah kita karena bisa menyimpan barang disitu,” ungkapnya.

Penulis: Ade Saputra | Editor: Intoniswan | ADV Diskominfo Samarinda 

Tag: