Hari Pers Nasional, Pentingnya Pers yang Bertanggung Jawab Dunia dan Akhirat

Kepala Polresta Samarinda Komisaris Besar Polisi Ary Fadli bersama Ketua PWI Kalimantan Timur Endro S Efendi dalam kegiatan syukuran Hari Pers Nasional (HPN) 2023 di RM Cianjur, Samarinda, Sabtu 11 Februari 2023 (niaga.asia/Saud Rosadi)

SAMARINDA.NIAGA.ASIA — Puncak peringatan Hari Pers Nasional (HPN) 2023 di Deli Serdang, Sumatera Utara, dihadiri Presiden Joko Widodo, Kamis 9 Februari 2023. Di Samarinda, Ketua Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kaltim Endro S Efendi menekankan pentingnya tanggung jawab pers atas produk jurnalistik yang dibuat, dan turut menjaga sinergitas bersama Polri.

Peringatan HPN 2023 tahun ini mengangkat tema ‘Pers Merdeka, Demokrasi Bermartabat’

“Paling terpenting adalah pers yang bertanggung jawab. Apapun berita yang dibuat harus bisa dipertanggungjawabkan. Tidak hanya di dunia tapi juga di akhirat,” kata Endro S Effendi, dalam pernyataannya saat memberikan sambutan syukuran HPN 2023 yang digelar Polresta Samarinda bersama wartawan, Sabtu malam.

Endro mengapresiasi peran wartawan yang melakukan tugas peliputan di Polresta Samarinda, untuk turut membantu Polri menjaga situasi keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) di kota Samarinda.

“Situasi Kamtibmas yang baik tidak akan terwujud tanpa terwujudnya kepercayaan masyarakat kepada Polri. Pers harus memberitakan secara objektif,” ujar Endro S Efendi.

Dilansir laman resmi setkab.go.id , Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) menyebutkan bahwa saat ini dunia pers sedang tidak baik-baik saja. Presiden menilai, isu utama dunia pers saat ini bukan lagi mengenai kebebasan pers melainkan pemberitaan yang bertanggung jawab.

Hal tersebut disampaikan Presiden dalam sambutannya pada Puncak Peringatan Hari Pers Nasional (HPN) 2023, di Gedung Serba Guna Pemerintah Provinsi Sumatera Utara, Kabupaten Deli Serdang, Kamis.

“Pers sekarang ini mencakup seluruh media informasi yang bisa tampil dalam bentuk digital. Semua orang bebas membuat berita dan sebebas-bebasnya. Sekarang ini masalah yang utama, menurut saya adalah membuat pemberitaan yang bertanggung jawab,” ujar Presiden.

Kepala Polresta Samarinda Komisaris Besar Polisi Ary Fadli saat memberikan sambutan momen syukuran Hari Pers Nasional (HPN) 2023 di RM Cianjur, Samarinda, Sabtu 11 Februari 2023 (niaga.asia/Saud Rosadi)

Komisaris Besar Polisi Ary Fadli, Kepala Polresta Samarinda mengatakan, terkait pers yang sedang tidak baik-baik saja, pun demikian dengan kepolisian yang juga sedang tidak baik-baik saja.

“Frekuensi sama, sama-sama sinergi. Untuk itu mari bersama-sama membuatnya baik-baik saja,” kata Ary Fadli.

Ary mengungkap dalam beberapa kali kesempatan, justru pers lebih dulu mendapatkan informasi ketimbang kepolisian. Untuk itu Ary mengajak semua pihak, tanpa terkecuali pers, menjaga bersama-sama situasi Kamtibmas kota Samarinda agar terus menjadi kota yang aman dan kondusif, terlebih menjelang Pemilu 2024.

“Oleh karena itu ke depan, kita akan memasuki tahapan pesta demokrasi. Nanti kami meminta bantuannya untuk sama-sama bersinergi mengelola informasi tetap daman, aman dan sejuk,” ujar Ary Fadli.

“Dinamika demokrasi naik turun itu wajar. Oleh karena itu ada pemetaan dalam kegiatan pesta demokrasi. Sama-sama tetap menjaga kesejukan. Sinergi untuk bagaimana kita mengelola informasi-informasi yang ada,” Ary Fadli menambahkan.

Polisi menyoroti sebaran informasi hoaks yang sempat muncul beberapa pekan lalu. Meski demikian sajian pengelolaan informasi dan pemberitaan media menurut Ary Fadli berjalan baik melalui validasi dan konfirmasi.

“Kadang fenomena kemunculan berita hoaks itu, muncul di situasi tertentu. Itu harus terklarifikasi dengan valid, dan benar. Kolaborasi pers dan Polri harus terus dibangun, bina dan terus kita jalankan,” demikian Ary Fadli.

Penulis : Saud Rosadi | Editor : Saud Rosadi

Tag: