
SAMARINDA.NIAGA.ASIA – Dari 35 warga yang melakukan cek kesehatan gratis (CKG) di hari ulang tahunnya di Puskesmas Air Putih, Samarinda Ulu, sebagian besar gangguan kesehatan yang dideritanya bersumber dari pola hidup tidak sehat.
Dalam pemeriksaan yang dilakukan oleh tim CKG Puskesmas Air Putih, mayoritas peserta menunjukkan gejala atau indikasi penyakit akibat gaya hidup tidak sehat. Rata-rata yang datang mengalami tekanan darah tinggi atau pra-hipertensi, serta kadar gula darah yang mulai meningkat. Selain itu, hampir 30 persen peserta mengalami obesitas,” ungkap Kepala UPTD Puskesmas Air Putih, Zheditya Ayu Syawalia, pada Niaga.Asia, Rabu (5/3/2025)
Sebagai bagian dari pemeriksaan, setiap peserta harus mengisi skrining mandiri yang berisi pertanyaan seputar kondisi kesehatan mereka. Banyaknya pertanyaan tergantung 7-9 item tergantung rentang usia masing-masing peserta.
“Jadi harus jujur saat menjawab screening mandiri, kalau enggak jujur ya percuma aja pemanfaatan dari CKG ini enggak maksimal,” paparnya.
Menurut Zheditya Ayu Syawalia, jika hasilnya mengarah pada potensi penyakit tertentu, maka akan dilakukan pemeriksaan tambahan. Kalau untuk pemeriksaan kesehatan meliputi cek gula darah, kolesterol, fungsi ginjal, serta rekam jantung bagi usia 40 tahun ke atas itu masuk dalam pemeriksaan wajib.
“Di cek skrining mandiri itu ada pemeriksaan apakah sering kencing, durasi atau intensitas keseringan kencingnya juga ditanya. Apabila mengarah ke kelainan ginjal, maka nanti ada pemeriksaan tambahan fungsi ginjal, fungsi ureum kreatinin. Tapi jika hasil pemeriksaan screening mandiri, fungsi ginjalnya orang ini ngerasa baik-baik saja, maka tidak dilakukan cek itu,” paparnya.
Peserta Mendapatkan “Rapor Kesehatan”
Salah satu keunggulan program CKG ini adalah peserta yang tidak hanya menerima hasil pemeriksaan dalam bentuk angka, tetapi juga konsultasi langsung dengan dokter untuk mendapatkan rekomendasi kesehatan.
“Kami tidak ingin para peserta hanya pulang dengan selembar kertas hasil pemeriksaan. Mereka langsung bertemu dokter untuk berkonsultasi terkait kondisi kesehatannya,” tegasnya.
Selain itu, peserta juga bisa mengakses hasil pemeriksaan mereka melalui aplikasi Satu Sehat Mobile, yang kini bisa digunakan untuk hingga tujuh anggota keluarga dalam satu akun.
Penulis: Lydia Apriliani | Editor: Intoniswan
Tag: Cek Kesehatan Gratis