Hendik  Sudaryanto Buka Program Onboarding Digital Kaltimpreneurs 2023  

Deputi Kepala Perwakilan Bank Indonesia Kalimantan Timur, Hendik Sudaryanto membuka Program Onboarding Digital Kaltimpreneurs Tahun 2023 di ruang rapat Bontang Hotel Puri Senyiur Samarinda, Selasa (30/5/2023), Selasa (30/5/20230) (Foto Bank Indonesia Kaltim)

SAMARINDA.NIAGA.ASIA – Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Kalimantan Timur (KPwBI Provinsi  Kaltim) bersama Kantor Perwakilan Bank Indonesia Balikpapan (KPwBI Balikpapan) menggelar program Onboarding Digital Kaltimpreneurs Tahun 2023 di ruang rapat Bontang Hotel Puri Senyiur Samarinda., Selasa (30/5/2023)

Acara dibuka oleh Deputi Kepala Perwakilan Bank Indonesia Kalimantan Timur, Hendik Sudaryanto, diikuti oleh 31 peserta yang terdiri atas 21 UMKM binaan KPwBI Provinsi  Kaltim, dan 10 UMKM binaan KPwBI Balikpapan.

Program Onboarding Digital Kaltimpreneurs merupakan capacity building dalam bentuk in house training, pendampingan dan konsultasi secara daring dan luring kepada UMKM untuk memanfaatkan teknologi digital dalam pengelolaan usaha yang akan berlangsung mulai Mei hingga September 2023.

Pada tahun ini, pelaksanaan onboarding terbagi menjadi 2 (dua) jenis sesuai dengan level kapasitas UMKM peserta, yaitu Program Onboarding UMKM Potensial dan Program Onboarding UMKM Unggulan. Kegiatan ini diselenggarakan untuk terus meningkatkan kapasitas UMKM agar naik kelas menjadi Go Digital. Kegiatan ini juga merupakan salah satu bentuk dukungan bagi Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia (GBBI) dan Road to Karya Kreatif Indonesia Tahun 2023.

Program Onboarding Digital Kaltimpreneurs Tahun 2023 diikuti oleh 31 peserta yang terdiri atas 21 UMKM binaan KPwBI Provinsi  Kaltim dan 10 UMKM binaan KPwBI Balikpapan di ruang rapat Bontang Hotel Puri Senyiur Samarinda, Selasa (30/5/2023), Selasa (30/5/20230). (Foto Kantor Bank Indonesia Kaltim)

Dalam sambutannya, Deputi Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Kalimantan Timur, Hendik Sudaryanto menyebutkan pentingnya penguatan peran UMKM dalam perekonomian Indonesia khususnya di masa Pemulihan Ekonomi pasca Pandemi Covid-19 dan masifnya perkembangan digitalisasi.

“Keberadaan program onboarding UMKM difokuskan untuk memberikan capacity building agar pelaku UMKM mampu memanfaatkan perkembangan teknologi digital dalam proses bisnisnya terutama pada proses pemasaran melalui e-commerce dan social media, serta digitalisasi pembayaran dan pencatatan keuangan,” ujarnya.

Hal ini sejalan dengan trend yang berkembang dimana masyarakat mulai perubahan pola konsumsi barang dan jasa dari yang semula offline menjadi online dengan jumlah pengguna internet di Indonesia mencapai 215,6 juta jiwa atau lebih dari 79% dari total penduduk.

“Setelah pembukaan, seluruh peserta mengikuti kegiatan edukasi di masing-masing kelas potensial dan kelas unggulan,” kata Hendik.

Ada 13 materi edukasi mengenai pengembangan UMKM untuk go digital yang diisi oleh pakarnya selama tiga hari mulai 30 Mei hingga 1 Juni 2023. Selanjutnya, setelah tahapan edukasi, peserta akan memasuki tahapan pendampingan dan monitoring secara online hingga akhir bulan September.

“Bank Indonesia mengharapkan melalui Program Onboarding Digital Kaltimpreneurs 2023, UMKM di Kalimantan Timur mampu memanfaatkan perkembangan teknologi digital secara optimal sehingga mampu bersaing tidak hanya pada level Kalimantan Timur namun pada tataran nasional maupun global,” pungkasnya.

Penulis: Intoniswan | Editor: Intoniswan

Tag: