Indonesia Terbangkan Bantuan Kemanusiaan untuk Korban Gempa Turki

Menko PMK Muhadjir Effendy, didampingi oleh Menhan Prabowo Subianto, Menkes Budi Gunadi Sadikin, Panglima TNI Yudo Margono, Kepala Basarnas Henri Alfiandi, serta Dirjen Protokol dan Konsuler Andy Rachmianto mewakili Menlu RI, hari ini melepas bantuan berupa logistik dan personel untuk korban gempa di Turki. (Foto Kemlu)

JAKARTA.NIAGA.ASIA – Pemerintah Indonesia mengirimkan bantuan kemanusiaan untuk korban gempa ke Turki di Base Ops, Lanud Halim Perdana Kusuma (11/02). Dua pesawat bantuan Boeing 737 membawa personil gabungan dari BNPB, Basarnas, Kemlu, dan Kemhan, serta Herkules C-130 membawa barang bantuan diantaranya berupa logistik Medium Urban SAR (MUSAR) dan Emergency Medical Team (EMT).

Pelepasan bantuan ini dilakukan oleh Menko PMK Muhadjir Effendy, didampingi oleh Menhan Prabowo Subianto, Menkes Budi Gunadi Sadikin, Panglima TNI Yudo Margono, Kepala Basarnas Henri Alfiandi, serta Dirjen Protokol dan Konsuler Andy Rachmianto mewakili Menlu RI.

Bantuan logistik dari Pemerintah Indonesia untuk korban gempa di Turki. (Foto Kemlu)

“Tim ini merupakan bagian dari komitmen Pemerintah Indonesia untuk memberikan bantuan kemanusiaan ke Turki. Tugas tim adalah meninjau kondisi lapangan secara langsung dan memastikan persiapan kedatangan bantuan kemanusiaan yang nanti akan dikirimkan dalam beberapa kloter,” kata Muhadjir Effendy.

Untuk memastikan keselamatan WNI pasca gempa di Suriah (7/2), Kemlu RI melalui KBRI Damaskus telah mengirimkan tim ke 4 wilayah terdampak, yakni Hama, Homs, Latakia, dan Aleppo. Keselamatan WNI menjadi prioritas dan perhatian utama KBRI.

Hingga  (9/2), belum tercatat adanya WNI yang menjadi korban. Sementara itu, 3 orang PMI yang berada di Shelter KBRI Damaskus di Aleppo juga dalam kondisi baik.

Saat ini Pemerintah Indonesia sedang mempersiapkan rencana pengiriman bantuan ke Suriah. KBRI Damaskus terus berkomunikasi dengan Pemerintah Suriah terkait kebutuhan dan mekanisme penyaluran bantuan kemanusiaan. Koordinasi intensif juga dilakukan Kemlu dengan Kedubes Suriah di Jakarta.

Terkait dengan rencana pengiriman bantuan ini, Dubes RI untuk Suriah, Wajid Fauzi, menyebutkan (9/2) bahwa kondisi keamanan di Bandara Damaskus cukup kondusif untuk memfasilitasi kedatangan bantuan kemanusiaan dari Indonesia.

Hotline KBRI Damascus : (+963) 9544 44810

Sumber: Kementerian Luar Negeri | Editor: Intoniswan

Tag: