Indonesia Undang India Investasi di Bidang Layanan Kesehatan dan Hilirisasi Batubara

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto saat mendampingi Presiden Prabowo Subianto melakukan pembicaraan dengan PM India, Narendra Modi. (Foto Kemenko Perekonomian/Niaga.Asia)

JAKARTA.NIAGA.ASIA – Indonesia mengundang India untuk kerja sama investasi, khususnya pada sektor pengembangan fasilitas dan layanan kesehatan, produksi bahan baku obat melalui joint ventures, kendaraan listrik, serta hilirisasi industri batu bara dan mineral kritis.

Hal itu diungkap Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto setelah  mendampingi Presiden Prabowo Subianto, saat melakukan kunjungan kenegaraan ke India dari tanggal 25-27 Januari.

Dalam pembicaraan bilateral Menko Airlangga  berpartisipasi dalam focus pembahasan pada peningkatan nilai perdagangan dan investasi.

Sebagai salah satu inisiatif untuk memperkuat hubungan kemitraan strategis yang komprehensif, pada momen kunjungan kenegaraan tersebut juga dilaksanakan pertukaran lima Memorandum of Understanding (MoU) oleh Presiden Prabowo Subianto dan Perdana Menteri Modi yang meliputi sektor kesehatan, budaya, obat-obatan, keamanan dan keselamatan maritim, serta komunikasi dan digital.

Menko Airlangga menyampaikan bahwa penandatanganan kelima MoU tersebut sejalan dengan tujuan dan usaha Pemerintah Indonesia untuk mencapai pertumbuhan ekonomi sebesar 8%.

“Dengan ditandatanganinya MoU antara Indonesia dan India pada sektor- sektor strategis di Indonesia, diharapkan bahwa kita dapat mencapai dua hal sekaligus, yaitu mendorong pertumbuhan ekonomi nasional serta penguatan hubungan bilateral dengan India,” ujar Menko Airlangga.

Kedua Kepala Pemerintahan berkomitmen untuk memperkuat kerja sama terhadap berbagai isu prioritas Indonesia yaitu ketahanan pangan, ketahanan energi, kesehatan dan farmasi, serta kerja sama ekonomi.

Pada akhir kunjungan Presiden Prabowo Subianto ke India, Menko Airlangga menyampaikan apresiasi kepada India atas keberlanjutan kerja sama bilateral yang telah terjalin, khususnya dalam bidang ekonomi dan investasi.

“Kunjungan ini diharapkan dapat memberikan manfaat yang positif serta memberikan ruang untuk potensi kerja sama ekonomi Indonesia dan India di masa depan,” pungkas Menko Airlangga.

Turut hadir mendampingi dalam pertemuan tersebut yakni Sekretaris Kemenko Perekonomian Susiwijono Moegiarso.

Sumber: Siaran Pers Kemenko Perekonomian | Editor: Intoniswan

Tag: