Investasi Dalam Negeri Terbesar di Kaltim pada Sektor Industri Kimia

Ilustrasi

SAMARINDA.NIAGA.ASIA – Investasi dalam negeri PMDN (Penanaman Modal Dalam Negeri) pada tahun 2023 mencapai di Kalimantan Timur (Kaltim) sepanjang tahun 2023 mencapai Rp 52,171 triliun dengan jumlah proyek sebanyak 17.481, terbesar di subsektor Industri Kimia Dasar, Barang Kimia & Farmasi mencapai Rp 19,05 triliun.

“Kontribusi investasi di subsektor Industri Kimia Dasar, Barang Kimia & Farmasi mengalami memberikan kontribusi terhadap realisasi investasi seluruh sektor usaha yaitu sebesar 36,52%,” kata Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kaltim, Puguh Harjanto dalam keterangan tertulisnya pada Niaga.Asia, Minggu (18/2/2024).

Sedangkan subsektor Pertambangan berada di urutan kedua kontributor terbesar yaitu mencapai Rp 16,49 Triliun atau 31,62%. Sedangkan subsektor Tanaman Pangan, Perkebunan dan Peternakan sebagai kontributor ketiga mencapai Rp 4,68 Triliun atau 8,98%.

Secara keseluruhan terdapat sekitar 22 subsektor usaha yang berkontribusi terhadap nilai realisasi investasi PMDN pada tahun 2023.

Menurut Puguh, dari sisi penyerapan tenaga kerja, terdistribusi pada subsektor Pertambangan yang menyerap tenaga kerja Indonesia paling besar yaitu 11.748 orang atau 31,77% dari total jumlah tenaga kerja Indonesia, dan subsektor ini juga menyerap tenaga kerja asing sebanyak 27 orang atau 60,00% dari total seluruh tenaga kerja asing yang terserap.

“Sektor selanjutnya adalah subsektor Tanaman Pangan, Perkebunan dan Peternakan yaitu 11.629 orang atau 31,45% dari total tenaga kerja Indonesia, dan subsektor ini juga menyerap tenaga kerja asing sebanyak 2 orang atau 4,44% dari total seluruh tenaga kerja asing yang terserap,” ujarnya.

Kemudian, subsektor Perdagangan dan Reparasi yaitu 2.818 orang atau 7,62% dari total tenaga kerja Indonesia, dan subsektor ini juga menyerap tenaga kerja asing sebanyak 2 orang atau 4,44% dari total seluruh tenaga kerja asing yang terserap.

Penulis: Intoniswan | Editor: Intoniswan

Tag: