Isran Pimpin Gerakan Tanam 1000 Hektar di Bukit Biru

Gubernur Kaltim H Isran Noor memimpin Gerakan  Tanam 1000 Hektare di Kelurahan Bukit Biru, Kecamatan Tenggarong, Senin (3/7/2023). (Foto Biro Adpim Setdaprov Kaltim)

TENGGARONG.NIAGA.ASIA – Mengawali kunjungan kerja selama dua hari di wilayah Kabupaten Kutai Kartanegara, Gubernur Kaltim H Isran Noor memimpin Gerakan  Tanam 1000 Hektar di Kelurahan Bukit Biru, Kecamatan Tenggarong, Senin (3/7/2023).

Gubernur Isran mengatakan Gerakan Tanam 1000 Hektar merupakan upaya  menindaklanjuti kebijakan nasional dalam mengakselerasi sektor pertanian di seluruh kabupaten/kota di Kaltim yang memiliki areal pertanian padi.

“Selain itu, kegiatan hari ini  untuk mengantisipasi kemungkinan dampak badai El Nino yang diperkirakan melanda Indonesia Agustus mendatang,” kata Isran, kutip kaltimprov.go.id.

Menurut, Ketua Asosiasi  Pemerintah Provinsi Seluruh Indonesia ini, badai El Nino berdampak kekeringan  dan curah hujan yang menurun. Salah satu langkah  antisipasinya yaitu dengan melakukan efisiensi dalam penggunaan air.

“Alhamdulillah di Kaltim berdasarkan laporan curah hujan masih cukup tinggi. Sementara di beberapa wilayah Kalimantan lain sudah ada beberapa titik api,” sebutnya.

Plh Kepala Dinas Pangan, Tanaman Pangan dan Hortikultura Kaltim Hj Rini Susilawati mengatakan Gerakan  Kejar Tanam 1000 Hektare untuk komoditas tanaman pangan per kabupaten, merupakan rencana aksi dari komitmen dalam Pekan Kelompok Tani dan Nelayan di Padang awal Juni lalu. Langkah ini sebagai antisipasi badai El Nino yang puncaknya diperkirakan pada Agustus mendatang.

“Kita antisipasi dengan menjaga sumber-sumber air dan menggunakan varietas padi tahan kekeringan,” jelas Rini.

Rini menguraikan, Kaltim dengan beberapa daerah sentra pengembangan  terus berupaya meningkatkan  kapasitas produksi pertanian dengan melibatkan multistakeholder.

Berdasarkan data BPS Kaltim 2022, kontribusi padi gabah kering giling kabupaten/kota, tercatat Kukar memiliki kontribusi terbesar  mencapai 40 persen. Disusul Paser sebesar 20 persen  dan Penajam Paser Utara sebesar 19 persen.

“Selebihnya sebanyak 17 persen dari kabupaten lain di Kaltim,” tandasnya.

Pada kesempatan itu, Gubernur Isran menyerahkan bantuan kepada sejumlah kelompok tani dan masyarakat di Kukar dalam mendukung peningkatan produksi berupa alat mesin pertanian yang diserahkan secara simbolis diserahkan.

Bantuan alat dan mesin pertanian (alsintan) yang diserahkan sebanyak 523 unit yang tersebar di delapan kabupaten. Untuk kabupaten Kukar sendiri, bantuan yang diterima sebanyak 295 unit tersebar di 9 kecamatan. @

Tag: