TANJUNG SELOR.NIAGA.ASIA-Jumlah kunjungan wisatawan mancanegara ke Kalimantan Utara (Kaltara) pada bulan September 2019 tercatat sebesar 50.110 kunjungan atau menurun 1.256 kunjungan  (2,45%) dibanding bulan sebelumnya yang mencapai 51.366 kunjungan. Kalau dibandingkan periode yang sama di tahun 2018 yang hanya 28.172 kunjungan, jumlah kunjungan September ini mengalami peningkatan sebesar 77,87%.

Secara kumulatif, jumlah wisatawan mancanegara (wisman) yang berkunjung ke Kalimantan Utara pada periode Januari – September 2018 mencapai 281.925 kunjungan, sedangkan selama Januari – September 2019 mencapai 445.404 kunjungan,” kata Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) kalimantan Utara, Ir. Eko Marsoro, MM dalam rilis bulanan yang disampaikan, Jumat (1/11).

Kemudian, jumlah wisman yang berkunjung ke Kaltara melalui Pintu Lintas Batas (PLB) yang tidak tercatat (undocumented) di Imigrasi, seperti pintu-pintu tidak resmi ternyata masih banyak, sehingga BPS bekerjasama dengan Kementerian Pariwisata dan Telkomsel melakukan penghitungan menggunakan medote Mobile Position Data (MPD) untuk menghitung jumlah wisman.

“Jumlah wisman yang ke Kaltara kalau dihitung berdasarkan pintu masuknya, melalui Tarakan 162 dan melalui Nunukan, Long Bawan, dan lainnya 49.948,” kata Eko.

Rata-rata lama tamu asing (wisman)  dan domestik menginap pada hotel berbintang dan akomodasi lainnya di Kaltara pada bulan September 2019 selama 1,24 hari. Rata-rata lama menginap tamu asing selama 1,32 hari dan rata-rata lama tamu domestik menginap selama 1,24 hari.

Jika dirinci menurut kabupaten/kota, rata-rata lama menginap tamu asing dan domestik di hotel berbintang dan akomodasi lainnya pada bulan September 2019 tertinggi terjadi di Kabupaten Bulungan selama 1,50 hari, Kabupaten Malinau 1,40 hari, Kabupaten Nunukan 1,35 hari, Kabupaten Tana Tidung 1,14 hari, dan terendah di Tarakan 1,13 hari.

Khusus Tingkat Penghunian Kamar (TPK) hotel berbintang dan akomodasi lainnya di Kaltara, menurut BPS, pada bulan September 2019 sebesar 28,25 persen atau mengalami peningkatan 0,20 poin dibandingkan TPK pada Bulan Agustus 2019 yang tercatat sebesar 28,05 persen.

TPK hotel berbintang di Kota Tarakan pada bulan September 2019 sebesar 37,54 persen, mengalami penurunan 2,54 poin dibanding TPK Agustus 2019 yang sebesar 40,08 persen. “TPK hotel akomodasi lainnya selama di Kaltara  pada bulan September 2019 sebesar 25,88 persen, mengalami peningkatan 0,79 poin dibanding TPK Agustus 2019 yang sebesar 25,09 persen,” Eko mengatakan. (001)

Tag: Pariwisata