DKD Berau Laksanakan Empat Program Prioritas

Sekretaris DKD Berau Saprudin Ithur (istimewa)

TANJUNG REDEB.NIAGA.ASIA — Menyikapi surat keputusan (SK) pembentukan Dewan Kesenian Daerah (DKD) Berau periode 2017-2022 dari Bupati Berau hingga tahun 2024, pengurusnya bakal melaksanakan empat program prioritas pembinaan kesenian di kabupaten itu.

Dikatakan Sekretaris DKD Berau Saprudin Ithur, empat program itu adalah pertama, dialog seni yang melibatkan para seniman, budayawan dan kelompok kesenian tradisional dan modern.

Kedua, bekerja sama dengan Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Berau mengadakan pelatihan manajemen seni untuk para pelaku seni. Ketiga, mengadakan festival seni yang mengundang sanggar seni yang ada di Berau dan luar daerah. Dan keempat, melaksanakan musyawarah kesenian untuk menyusun kepengurusan DKD Berau periode 2024-2029.

Secara rinci Saprudin Ithur menyampaikan, dialog seni itu akan dikemas dalam bentuk ngobrol bareng santai dengan para pelaku seni perorangan dan kelompok, khusus seni tradisional, untuk menyerap aspirasi bagi pemajuan kesenian Berau.

“Kami juga akan menghadirkan Pemkab Berau dalam hal ini Disbudpar dan Disdik. Insya Allah acara itu digelar bulan depan (Februari),” kata Saprudin Ithur yang juga seorang seniman teater, musik dan sastra ini.

Menyinggung tentang program keempat, dirinya menyebut sebagai tugas yang paling penting, yakni mengadakan musyawarah kesenian yang akan mengumpulkan semua para pihak kesenian tradisional dan modern, untuk menyusun kepengurusan DKD Berau masa bakti selanjutnya, dan untuk selanjutnya diusulkan kepada Bupati agar mendapat SK pengangkatan.

Seperti telah diberitakan sebelumnya, SK DKD periode 2017-2022 diperpanjang hingga 2024 karena kepengurusan DKD Berau hasil musda Desember 2022 lalu, ditolak Bupati Berau untuk di-SK-kan lantaran dinilai ‘cacat‘, tidak melalui mekanisme organisasi dalam hal pelaksana musda.

Penulis : Hamdani | Editor : Saud Rosadi

Tag: