SAMARINDA.NIAGA.ASIA — Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur bakal membangun gedung Creative Hub setinggi lima lantai di eks Bandara Temindung di 2024 mendatang. Hal ini pun membuat wacana Pemerintah Kota Samarinda merelokasi pedagang Pasar Pagi di kawasan itu terancam batal.

Sebelumnya, wacana Pemkot Samarinda itu sempat mendapatkan lampu hijau Gubernur Kaltim Isran Noor untuk digunakan sebagai tempat sementara para pedagang Pasar Pagi yang direlokasi, selama proses revitalisasi pusat perbelanjaan tradisional itu berlangsung.

Isran Noor sendiri meminta Pemkot Samarinda untuk memaparkan konsep relokasi tersebut.

Wakil Gubernur Kaltim Hadi Mulyadi mengungkapkan, kawasan eks Bandara Temindung itu dipastikan hanya akan dibangun gedung Creative Hub, bukan untuk yang lainnya. Sebab, tidak memungkinkan jika ada pasar di samping kantor Creative Hub.

“Kalau begini sudah pasti Creative Hub di 2024, ini kan sudah dicanangkan sebagian. Serasanya tidak mungkinlah kalau di gabungkan keduanya,” kata Hadi, kemarin.

Meski demikian Hadi masih belum dapat memastikan bahwa Pemprov Kaltim juga tidak memperkenankan Pemkot Samarinda menjadikan eks Bandara Temindung sebagai tempat relokasi.

“Bukan urusan saya itu silahkan tanya Pak Gubernur nanti. Saya tidak bisa pastikan tapi kalau sudah dibangun rasanya tidak mungkin pasar digabung dengan kantor,” Hadi menegaskan.

Meskipun demikian, Hadi Mulyadi berharap Creative Hub dapat menjadi wadah atau sarana dalam mengembangkan potensi industri kreatif di Bumi Etam.

“Harapan kami sementara ini bisa dimanfaatkan sembari menunggu proses pembangunan di 2024. Kemungkinan akan dibangunkan gedung tempat wisata dan perpustakaan,” demikian Hadi.

Penulis : Annisa Dwi Putri | Editor : Saud Rosadi

Tag: pasar pagiSamarinda