Ketika Ganjar Dibikin Terharu dengan Ibu Petani di Samarinda

Capres Ganjar Pranowo saat berada di Samarinda, Rabu 6 Desember 2023 (niaga.asia/Saud Rosadi)

SAMARINDA.NIAGA.ASIA — Ganjar Pranowo, calon presiden nomor urut 3, menyambangi Pasar Segiri Samarinda, Rabu 6 Desember 2023. Dia dibikin terharu dengan ibu seorang petani yang dia temui di pasar itu.

Mengenakan kopiah dan berbaju lengan panjang hitam dengan kedua lengan bergulung, Ganjar tiba di Pasar Segiri sekitar pukul 16.38 Wita. Seratusan orang menyambutnya hangat dengan teriakan yel-yel Ganjar.

Ganjar menyalami para pedagang. Ada tiga kali dia berhenti, berbincang dengan pedagang pasar. Dia sempat kaget dengan harga Cabai yang menembus Rp 100 ribu per kilogram. Sebelumnya harga cabai kisaran Rp 35 ribu.

Ganjar bilang tingginya harga cabai menjadi catatan dia usai menemui pedagang. Apalagi sejauh ini cabai memang sebagian besar dipasok dari luar Kaltim.

Ganjar Pranowo disambut warga dan pedagang di Pasar Segiri Samarinda, Rabu 6 Desember 2023 (niaga.asia/Saud Rosadi)

“Tapi kalau melihat di Samarinda, ternyata memang cabainya didistribusi dari tempat lain. Minimal ada, tapi harganya masih tinggi,” kata Ganjar.

Dia sempat terharu, setelah bertemu ibu petani di pasar yang curhat soal jualan hasil pertaniannya.

“Tapi tadi terharu saja saya melihat Ibu berjalan kaki ke sini. Kami tanam cabai, tanam tomat, yang dikeluhkan sama karena beliau menanam (sendiri),” terang Ganjar.

“Karena beli bibit, beli benih, ternyata sama pupuk dan obat. Maka sebenarnya yang mesti kita siapkan adalah bagaimana proses produksi bisa lancar,” Ganjar menambahkan.

Dalam pertemuannya bersama pedagang sekaligus petani di Pasar Segiri, Ganjar bilang perlu langkah revolusioner untuk mengatasi persoalan pertanian (niaga.asia/Saud Rosadi)

Persoalan itu menurut Ganjar memang terjadi hampir di semua wilayah di Indonesia. Ganjar pun mencetuskan ide dia perlunya langkah lebih maju menangani persoalan pertanian.

“Maka kalau kita punya lahan pangan, darurat pangan, saya rasa mesti dibuat aturan atau perubahan yang agak revolusioner dalam dunia pertanian kita,” cetus Ganjar.

“Sehingga satu datanya tepat, sehingga kita akan bisa perbaiki dengan baik. Termasuk teknologi dan pupuk, obat, yang akan diberikan kepada mereka,” tutup Ganjar mengakhiri pernyataannya.

Penulis : Saud Rosadi | Editor : Saud Rosadi

Tag: