Kisah Warga Terlantar Asal Jabar di Samarinda, Jenazahnya Hampir Tidak Dimakamkan

Proses pemulasaran jenazah Joko Pratama di RSUD IA Moeis dibantu tim INAFIS dan relawan PWI Kaltim, Minggu 22 Januari 2023 (istimewa)

SAMARINDA.NIAGA.ASIA — Joko Pratama, 48 tahun, pria terlantar di kota Samarinda, Kalimantan Timur, nyaris tidak dimakamkan setelah meninggal di RSUD IA Moeis Samarinda hari Sabtu. Berikut kisahnya.

Informasi diperoleh niaga.asia, jenazah seorang pria tanpa keluarga berada di RSUD IA Moeis sejak hari Sabtu. Upaya pemulasaran dan pemakaman tertunda, dikabarkan terkendala biaya. Informasi itu sampai ke relawan kemanusiaan.

“Kami dapatkan informasi, ada yang kesulitan soal biaya pemulasaran dan pemakaman seorang jenazah pria di RSUD Moeis sampai siang ini,” kata Joko Iswanto, Ketua Relawan Info Taruna Samarinda (ITS), dikonfirmasi niaga.asia, Minggu.

Dari identitas yang diperoleh, jenazah pria itu bernama Joko Pratama, kelahiran Indramayu, provinsi Jawa Barat. Masih dari identitasnya, Joko beralamat tinggal di Dusun Krajan, kecamatan Sukasari, kabupaten Subang, Jawa Barat.

Belum diketahui persis bagaimana Joko Pratama bisa sampai di kota Samarinda. Hampir dipastikan dia tidak memiliki keluarga di kota Samarinda.

Tim TKSK Dinas Sosial Kota Samarinda di antaranya Syarifah Halimah (tengah) di RSUD IA Moeis, Minggu 22 Januari 2023 (relawan/Info Taruna Samarinda/PWI Kaltim)

Petugas Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecamatan (TKSK) Dinas Sosial kota Samarinda Syarifah Halimah menerangkan, pria itu dibawa tim TKSK Samarinda Seberang ke RSUD IA Moeis di Jalan HAM Rifaddin hari Jumat.

“Dibawa dari sekitar Jembatan Mahakam, dan meninggal hari Sabtu,” kata Syarifah Halimah.

Minggu siang, beredar kabar jenazah Joko Pratama masih di kamar jenazah RSUD IA Moeis. Pemulasaran dan pemakamannya terkendala biaya.

Bahkan, warga paguyuban Jawa Barat sempat mencari rumah tinggal Joko Pratama sesuai identitas kartu tanda penduduk. Namun tidak berhasil ditemukan. Setelah sempat tarik ulur soal biaya itu, akhirnya banyak pihak turun tangan.

Dipastikan tidak ada biaya untuk pemulasaran jenazah Joko Pratama. Relawan Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kaltim juga ikut terlibat membantu saat proses pemulasaran di RSUD IA Moeis. Jenazah akhirnya dibawa ke pemakaman.*

Pengantaran jenazah ke pemakaman usai diturunkan dari ambulan. Mulai dari INAFIS, Palang Merah Indonesia, TKSK serta relawan kemanusiaan, Minggu 22 Januari 2023 (Info Taruna Samarinda)

Alhamdulillah, sejak awal ditangani teman-teman TKSK Dinas Sosial. Jadi, semua prosedur sudah dilalui, dan jenazah sudah dijemput untuk dimakamkan,” kata Direktur RSUD IA Moeis Samarinda dr Syarifah Rahimah.

Tim INAFIS Satuan Reserse Kriminal Polresta Samarinda ikut tergerak. Ambulan dikerahkan untuk menjemput jenazah Joko Pratama di RSUD IA Moeis menuju ke pemakaman.

“Begitu saya dapatkan informasi ada jenazah terlantar belum dimakamkan, saya langsung kerahkan tim ambulan untuk menjemput. Sebagai manusia kita wajib menolong saudara kita yang kesusahan, dan INAFIS akan segera membantu pemakamannya. Semua untuk masyarakat,” kata Ajun Inspektur Polisi Satu Harry Cahyadi, Kepala Sub Unit INAFIS Satreskrim Polresta Samarinda.

Salah satu tokoh masyarakat, Suriyansyah yang kerap disapa Haji Sasa, ikut perduli dan turun tangan. Setelah mendapat kabar ada jenazah tidak kunjung dimakamkan, dia telah mempersiapkan lahan pemakaman di Jalan Gunung Lingai, Gang Berkat.

“Ada lahan wakaf untuk pemakaman orang tidak mampu. InsyaAllah sanggup untuk 100 jenazah dan biayanya gratis. Kasihan kalau ada jenazah kalau lama tidak dimakamkan,” kata Suriyansyah.

Penulis : Saud Rosadi | Editor : Saud Rosadi

Tag: