Lantik PPIH Embarkasi Balikpapan, Akmal: Layani Jamaah Haji dengan Baik dan Ramah

Penjabat (Pj) Gubernur Kalimantan Timur, Akmal Malik  menyampaikan ucapan selamat kepada Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Tahun 2024 Embarkasi Haji Balikpapan Tahun 1445 H/2024 M, Senin (29/4/2024). (Foto Biro Adpim Pemprov Kaltim)

BALIKPAPAN.NIAGA.ASIA – Petugas haji harus mampu melayani calon jamaah haji (calhaj) secara baik dan ramah, apalagi kebanyakan lansia (lanjut usia) yang memerlukan dukungan infrastruktur yang layak.

Penjabat (Pj) Gubernur Kalimantan Timur, Akmal Malik mengingatkan hal itu saat melantik Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Tahun 2024 Embarkasi Haji Balikpapan Tahun 1445 H/2024 M, Senin 29 April 2024.

Pelantikan bertema Haji Berkeadilan dan Ramah Lansia dirangkai meal test yang nantinya akan disajikan maskapai penerbangan bagi calon jemaah haji Embarkasi Haji Balikpapan, dihadiri Sekretaris Direktur Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kementerian Agama RI Ahmad Abdullah, Kepala Kanwil Kemenag Kalimantan Utara, Sulawesi Utara dan Sulawesi Tengah, serta pemangku kepentingan ibadah haji Kaltim.

Dilantik selaku Ketua PPIH Embarkasi Haji Balikpapan H Abdul Khaliq (Kepala Kanwil Kementerian Agama Kaltim), Wakil Ketua Dasmiah (Kepala Biro Kesra Setda Prov Kaltim), dan Sekretaris PPIH Mulyadi.

Sedangkan Koordinator PPIH Embarkasi Haji Balikpapan Akmal Malik (Pj Gubernur Kaltim) dan Wakil Koordinator HM Syirajuddin (Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Sekda Prov Kaltim).

Diantaranya, petugas wajib menyiapkan kursi roda dan fasilitas ramah lansia, termasuk makanan yang akan diberikan bagi calhaj lansia.

“Makanannya tolonglah yang empuk-empuk. Roti-rotinya ramah dengan perut,” pintanya.

Dia pun meyakini pelayanan yang baik dan ramah lansia, maka mampu memberikan kenyamanan bagi calhaj dalam menjalankan ibadah hajinya.

“Menunya jangan daging semua. Nanti takutnya jamaahnya malah sakit, sebab sulit mengonsumsi makanan,” pesannya.

Kembali Direktur Jenderal Otonomi Daerah Kementerian Dalam Negeri ini mengingatkan seluruh PPIH agar memahami secara baik objek yang dilayani.

“Perhatikan kesehatan mereka dan lihat kondisi disana (Makkah dan Madinah) dengan jamaah kita. Sebab, pasti ada perbedaan iklim Kaltim dengan Arab Saudi,” ungkapnya.

Selain itu, segera intensif melakukan identifikasi para calhaj, terutama para lansia yang rentan dengan perubahan situasi dan kondisi alam serta cuaca.

“Kalau sakit encok, sakit asam urat, maka perbanyak kursi roda. Atau hindari sakit perut, berikan makanan yang cocok bagi lansia,” jelasnya.

Akmal bersyukur selama penyelenggaraan ibadah haji untuk Embarkasi Haji Balikpapan dan PPIH tidak mengalami permasalahan cukup berarti.

“Orang yang kita layani menjadi kunci keberhasilan suatu pelayanan, tidak terkecuali pelayanan ibadah haji ini,” pungkasnya.

Sumber: Biro Adpim Pemprov Kaltim | Editor: Intoniswan

Tag: